Bisik-Bisik Megawati ke Mahfud MD di Resepsi Cucunya Berbuntut Panjang
Merdeka.com - PDI Perjuangan meminta momen bisik-bisik antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Menko Polhukam Mahfud MD dalam acara resepsi pernikahan cucu dari Megawati, tidak dimaknai berlebih dan macam-macam.
Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat menganggap peristiwa itu merupakan hal yang biasa. Mengingat hubungan antara Megawati dan Mahfud memang dekat.
"Lho beliau kan akrab. Inget ya, Pak Mahfud MD itu sebelumnya kan sama-sama dengan Ibu Mega di BPIP, jadi hubungannya dengan Ibu Mega akrab sekali. Jadi hubungannya sudah akrab. Ibu Mega kan hubungannya baik dengan siapapun juga," kata Djarot, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (4/7).
Oleh karena itu, Djarot meminta agar publik tidak menafsirkan macam-macam atas perbincangan Megawati dan Mahfud.
"Jadi jangan dimaknai macam-macam, jangan ditafsirkan macam-macam tentang bisik-bisik itu apalagi di acara yang sangat ramai," kata Djarot.
Terkait apakah ada pembahasan mengenai Pemilu antara Megawati dan Mahfud, Djarot mengaku tidak tahu. Tetapi menurut dia, jika ada pembahasan mengenai Pemilu maka pembahasan yang dilakukan sesuai tupoksi.
"Saya tidak tahu ya. Tapi kalau masalah Pemilu, itu kan juga menjadi tupoksi dan tanggung jawab dari Pak Mahfud MD sebagai Menko. Jadi beliau pasti kasih perhatian serius agar Pemilu bisa berjalan dengan baik, dengan lancar, dengan luber, jurdil juga. Tapi kalau di acara mantenan ya enggak lah," imbuh Djarot.
Tak Bahas Pilpres
Sementara, Menkopolhukam Mahfud MD mengungkap isi bisikan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri kepada dirinya dan Menkumham Yasonna Laoly. Adapun momen tersebut diunggah Yasonna melalui akun Instagram pribadinya, @yasonna.laoly.
"Banyak, banyak masalah-masalah penting kenegaraan, tetapi tidak bisa disampaikan di sini dalam waktu pendek itu diceritakan panjang," kata Mahfud, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (4/7).
Mahfud menegaskan tidak bisa menceritakan isi percakapan, meskipun salah satunya. Menurutnya kalaupun diceritakan tetapi harus disampaikan secara utuh, namun membutuhkan waktu panjang.
"Nggak ada salah satunya, harus semuanya," kata Mahfud.
Kendati begitu, Mahfud menegaskan tidak ada pembicaraan seputar cawapres maupun Pilpres 2024.
"Nggak bicara soal Pilpres," kata Mahfud.
Mahfud mengatakan ada topik pembicaraan seputar Hak Asasi Manusia atau HAM. Ia lantas menyampaikan pesan dari Megawati terhadap dirinya pada perbincangan beberapa waktu lalu.
"Ya, selenggarakan negara ini dengan baik gitu pesannya, secara konstitusional tegakkan konstitusi kalau negaran ingin maju itu pedan Bu Mega," imbuh Mahfud.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan rencana pengunduran diri Mahfud MD dari jabatan Menko Polhukam telah mendapatkan restu dari Megawati.
Baca SelengkapnyaCawapres nomor urut 3, Mahfud Md dilaporkan ke Bawaslu, karena mengatakan Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, saat debat, Minggu (21/1), ngawur.
Baca SelengkapnyaMahfud menegaskan pemilu bisa saja dibatalkan, jika terjadi kecurangan dan didiskualifikasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pernyataan ini mengklarifikasi plintiran di medsos soal ibu melahirkan anak yang akhlaknya buruk.
Baca SelengkapnyaMahfud disambut antusias oleh kerumunan masa yang memadati lapangan Senduro, Kecamatan Senduro.
Baca Selengkapnyamenjawab dengan lantangnya akan meneruskan tantangan ke para menteri yang dimaksud
Baca SelengkapnyaMahfud MD menilai tidak ada pertentangan antara mengusung perubahan dengan melanjutkan.
Baca SelengkapnyaDebat cawapres itu seperti memaparkan visi misi yang pertayaannya tidak bisa diduga.
Baca SelengkapnyaSelama berkampanye pun, Mahfud turut dititipkan semangat memberantas korupsi.
Baca Selengkapnya