Belajar jadi oposisi, Golkar contek PDI Perjuangan
Merdeka.com - Partai Golkar bersiap mengambil langkah baru dalam sejarah politik nasional dengan memilih jalur berseberangan dengan pemerintahan baru. Wacana tersebut mulai ramai diperbincangkan kader partai sejak Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan pasangan Joko Widodo - Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.
Wakil Ketua Partai Golkar Fadel Muhammad meyakini, kebijakan partai untuk menjadi oposisi pemerintah bukan pilihan keliru. Dia mengambil contoh sikap politik PDI Perjuangan yang setia 10 tahun menjadi oposisi pemerintah.
"Saya kira kebijakan partai begitu, sesekali kita perlu belajar juga. Coba lihat PDIP, mereka besar jadi menang gara-gara mereka oposisi kan?" katanya di kediamannya, Jalan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (29/7).
PDIP menjadi oposisi selama dua periode kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Analisa fadel, saat itu PDIP menyusun kekuatan untuk memenangkan pemilu selanjutnya.
"PDIP karena mereka oposisi dua kali. Ada menyusun kekuatan. Kalau kita belajar politik praktis di Amerika, sudah dua calonnya demokrat dan republik. satu pegang satu di luar parlemen. ini contoh Amerika yang sangat bagus," ungkapnya.
Berkaca dari pengalaman PDIP, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan ini menilai, Golkar bisa semakin besar jika berani mengambil sikap menjadi oposisi. "Sudah waktunya Golkar belajar seperti itu. Supaya lima tahun lagi dapat memangkan pertarungan," tegas Fadel.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pantai pemenang pemilu 2019 adalah PDIP. PDIP berhasil meraih posisi pemenang dengan jumlah kursi terbanyak di parlemen.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan statistik, sebanyak 78 hingga 80 persen para pemilih Golkar menyalurkan suaranya ke Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPada Pemilu 2024 suara PPP hanya mencapai 3,87 persen atau kurang 0,13 persen dari batas ambang parlemen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sarmuji mengatakan Golkar perlu berkoalisi dengan partai lain untuk menggenapkan total kursi menjadi 10 untuk mengusung Bayu.
Baca SelengkapnyaPDIP menjadi partai politik yang berhasil meraih kemenangan pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaPada Pemilu 2019 kemarin Partai NasDem memenangkan 59 Kursi di DPR RI
Baca SelengkapnyaNamun berbeda dengan yang hadir dalam acara tersebut, mereka disebutnya sebagai para pendukung yang tangguh.
Baca SelengkapnyaPKS menilai kemenangan ataupun kekalahan merupakan suatu keniscayaan dalam kontestasi pilpres.
Baca SelengkapnyaKetua KPU disanksi etik atas keputusannya meloloskan Gibran dalam proses Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya