Baleg Akan Lakukan Kunker ke Brasil dan Ekuador Bahas RUU PKS
Merdeka.com - Badan Legislasi (Baleg) DPR yang akan melakukan kunjungan kerja ke Brasil dan Ekuador pada akhir Oktober-November 2021. Kunjungan kerja ke dua negara tersebut berkaitan dengan penyusunan RUU PKS.
Hal tersebut diketahui dari surat nomor LG/13489/DPR RI/IX/2021 perihal Permintaan Nama Anggota Baleg ke Luar Negeri. Dalam surat itu disebutkan rencana kunjungan ke Ekuador digelar pada 31 Oktober hingga 6 November 2021, sedangkan ke Brasil pada 16-22 November 2021.
Dalam surat tersebut Baleg meminta setiap fraksi di DPR menugaskan anggotanya di Baleg untuk mengikuti kunjungan ke dua negara di Amerika Selatan itu. Jumlah anggota yang diminta berbeda setiap fraksi.
"Pimpinan Badan Legislasi mengharapkan agar nama anggota Badan Legislasi yang ditugaskan melakukan kunjungan kerja dapat disampaikan kepada Sekretariat Badan Legislasi paling lambat tanggal 30 September 2021," bunyi surat tersebut. Ditandatangani oleh Kabag Sekretariat Baleg DPR Widiharto atas nama pimpinan Baleg DPR, tertanggal 29 September 2021.
Terkait hal tersebut Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR, Saleh Partaonan Daulay, membenarkan adanya surat dari Badan Legislasi (Baleg) DPR yang akan melakukan kunjungan kerja tersebut.
"Saya belum baca suratnya langsung. Saya hanya mendapat informasi lisan bahwa surat itu memang ada," ujar Saleh kepada wartawan, Jumat (1/10)
Dia pun mengklaim belum berbicara kepada Kelompok Fraksi PAN di Baleg terkait kunjungan kerja ke luar negeri tersebut.
"Saya belum bicara dengan Poksi kami di Baleg terkait kegiatan tersebut," katanya.
Sementara sampai saat ini, belum ada pimpinan dan anggota Baleg yang memberikan penjelasan mengenai kunjungan kerja ke Brasil dan Ekuador tersebut.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masuknya UU MD3 dalam Prolegnas prioritas bukan untuk kepentingan siapapun.
Baca SelengkapnyaBawaslu meyakini terdapat aturan mengenai pengganti caleg tersebut bila ditetapkan terpilih sebagai anggota DPR RI.
Baca SelengkapnyaBayu Krisnamurthi menegaskan kegiatan penyaluran Bantuan Pangan Beras yang saat ini tengah disalurkan oleh Bulog bebas dari kepetingan apapun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bagja menyebut biasanya dugaan penggelembungan suara terjadi dalam pemilihan anggota legislatif (pileg), termasuk DPRD.
Baca SelengkapnyaSeruan mogok nasional digelorakan pada peringatan Hari Buruh Internasional.
Baca SelengkapnyaNamun, jumlah kementerian harus diperhatikan dari sisi efisiensi dan efektifitas
Baca SelengkapnyaDirektur Utama Perum BULOG Bayu Krisnamurthi memantau langsung Penyaluran Bantuan Beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor (15/2).
Baca SelengkapnyaSelama tidak menggunakan fasilitas negara, tidak masalah seorang menteri menjadi tim sukses.
Baca SelengkapnyaTernyata sudah ada surat dari PPATK kepada KPU soal adanya temuan tersebut pada Desember 2023.
Baca Selengkapnya