Amien Rais Ancam People Power, Waketum PAN Sebut Bentuk Peringatan ke KPU dan Bawaslu
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo memberikan penjelasan soal penggunaan kekuatan rakyat atau 'people power' jika ada kecurangan dalam Pilpres 2019. Menurutnya ucapan itu hanya sekadar peringatan atau 'kartu kuning' dari Amien untuk lembaga yang menzalimi rakyat.
"Itu seperti kartu kuning dari Pak Amien terhadap beberapa lembaga dan aparat yang menzalimi rakyat dan aspirasinya," kata Drajad pada wartawan, Selasa (2/4).
Drajad menilai wajar jika Amien merasa kecewa dengan lembaga dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang dianggap belum menangani potensi kecurangan pemilu.
"Mereka diharapkan menjadi penjaga gawang demokrasi, politik yang bersih dan penegakan hukum yang adil. Wajar jika Pak Amien kecewa berat jika mereka justru jauh dari harapan itu," ungkapnya.
Dia menjelaskan, reformasi lahir dari ketidakpuasan rakyat karena ketidakadilan. Maka dari itu, Amien meminta semua lembaga untuk tidak main-main dengan rakyat.
"Jadi Pak Amien berpesan, jangan main-main dengan rakyat," ucapnya.
Sebelumnya, Dewan Pembina Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Amien Rais bakal mengerahkan massa untuk berkumpul di Monas jika pihaknya menemukan banyak ghost voters alias pemilih hantu untuk kecurangan di Pemilu Pilpres 2019 ini. Massa akan dikerahkan usai pencoblosan pada 17 April mendatang.
"Jika DPT (Daftar Pemilih Tetap) tidak efektif karena penuh dengan ghost voters insyaallah setelah Pemilu dan kita punya bukti ada kecurangan yang sistematik, saya akan kerahkan massa untuk kumpul di Monas, menggunakan People Power," kata Amien di Hotel Ayana MidPlaza, Jakarta Pusat, Senin (1/4).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaTidak ada kaitannya sama sekali dengan apa yang selama ini Cak Imin dan Anies lakukan saat masa kampanye.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyatakan Presiden boleh ikut kampanye dan memihak salah satu calon di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKombes Jeki berharap melalui istigasah bersama ini jadi momentum meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaReaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
Baca SelengkapnyaWacana pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) muncul menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca Selengkapnya