Airlangga Imbau Kader Partai Golkar Tak Ikut Demo 22 Mei
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengimbau seluruh kader partai agar tidak ikut turun dalam Aksi 22 Mei. Pasalnya beberapa titik di Jakarta kini tengah dipadati oleh massa yang berunjuk rasa karena tak terima hasil Pemilu 2019 yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Kalau kader Partai Golkar ya kita dilarang untuk ikut dalam berbagai kegiatan ini. Menjaga keamanan dan kenyamanan bersama, dan Partai Golkar berjuang melalui jalur-jalur politik. Ya kita santun dalam berpolitik," katanya di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Rabu (22/5).
Dia berharap, situasi ini dapat segera diatasi agar masyarakat dapat kembali merasa aman untuk beraktivitas. Menurutnya, justru hubungan antar partai politik sedang baik-baik saja. Semua partai juga dinilainya telah menerima baik hasil Pileg yang ditetapkan oleh KPU.
"Partai Golkar sudah pastilah kita dukung pemerintah," ujarnya.
Airlangga menambahkan, rencana pertemuan antara Jokowi dengan Prabowo Subianto memang belum kunjung terjadi, namun komunikasi yang baik antar partai telah dibangun.
"Ya mungkin situasional dan kondisional saja (belum bertemu) karena tadi juga dimonitor Pak Presiden ketemu dengan AHY. Artinya dengan partai-partai lainnya pun komunikasi itu terbangun," tutupnya.
Reporter: Ratu Annisaa SuryasumiratSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga berharap bisa mendapatkan jatah lima kursi di kementerian pemerintahan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaMunas Partai Golkar rencananya bakal digelar Desember 2024.
Baca SelengkapnyaCawapres Gibran Rakabuming Raka memberi jawaban khas saat ditanya soal peluangnya menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua pada Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya"Pasti akan ada yang berusaha memecah belah Golkar tetapi dengan kehadiran di sini, ini dibuktikan bahwa senior partai Golkar bersama kita," kata Airlangga.
Baca SelengkapnyaAirlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaAirlangga siap menjelaskan program pemerintah yang sering kali dituding untuk menaikan suara Prabowo Gibran.
Baca SelengkapnyaKata Airlangga, tidak ketinggalan juga partai partai-partai lain yang mengalami hal serupa.
Baca SelengkapnyaGanjar menyadari paslon 3 tidak bisa sendirian mengajukan hak angket di DPR.
Baca Selengkapnya