Agusrin Sindir Rohidin Soal Bengkulu Jadi Provinsi Termiskin di Sumatera
Merdeka.com - Cagub bengkulu NOmor urut tiga Agusrin M Najamuddin mengatakan seharusnya Provinsi Bengkulu tidak menjadi provinsi termiskin di Sumatera. Menurutnya ada kesalahan dalam kepemimpinan gubernur saat ini yakni Rohidin Mersyah bila hal itu bisa terjadi.
Agusrin pun menceritakan pada 2005 kemiskinan di Bengkulu juga sangat tinggi. Tapi pada 2010, kemiskinan turun drastis. "Saat kepemimpinan kami, kemiskinan turun," kata Agusrin.
Menurutnya, untuk mengatasi kemiskinan, rakyat harus dikenyangkan perutnya. Saat itu, Agusrin pun fokus pada sektor pertanian. "Karena itu, kita akan bagikan 10 ribu unit handtractor untuk petani," imbuhnya.
Dengan demikian, Bengkulu bisa jadi daerah swasembada beras lagi. "Harga pupuk yang tinggi juga akan kita turunkan," imbuhnya.
Ia targetkan harga pertanian bisa naik. Sawit bisa Rp2500 per Kg. "Kopi dan karet juga harus naik harganya," kata dia.
Sekadar informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) melansir jumlah penduduk miskin (penduduk dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan) di Provinsi Bengkulu mencapai 302.579 orang (15,03 persen), pada Maret 2020. Angka kemiskinan di era Rohidin Mersyah ini mengalami kenaikan sebesar 277 orang dibandingkan dengan kondisi Maret 2019 yang sebesar 302.302 orang (15,23 persen).
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemendagri Menilai Sumsel Paling Cepat Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem di Sumatera
Staf khusus Menteri Dalam Negeri Kastosius Sinaga mengapresiasi langkah pejabat Gubernur Sumatera Selatan menurunkan angka kemiskinan di persentase nol persen.
Baca Selengkapnya22 Desember 1948: Sjafruddin Prawiranegara Mendirikan Pemerintahan Darurat RI di Sumatra Barat
Berawal dari Agresi Militer Belanda Kedua pada 19 Desember 1948, PDRI pun didirikan di Sumbar.
Baca SelengkapnyaJubir Anies: Kami Siapkan Hal Teknis untuk Gugat Dugaan Kecurangan Pemilu di MK
Sudirman Said, mengatakan timnas AMIN tengah bekerja menyiapkan hal teknis untuk mengajukan perkara dugaan kecurangan Pemilu ke MK.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sosok Harun Al-Rasjid Zain, Tokoh Kebanggaan Sumatra Barat yang Jadi Menakertrans di Era Orde Baru
Tokoh politik sekaligus pejuang Indonesia asal Sumatra Barat ini pernah menjadi gubernur serta menduduki jabatan penting dalam pemerintahan.
Baca SelengkapnyaTim AMIN Siap Gugat Hasil Pilpres ke MK: Saksi Penting akan Hadir Namun Rahasia
Ari menyebut pertemuan dengan capres-cawapres 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar rutin dilakukan.
Baca SelengkapnyaBikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk
Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaRekapitulasi KPU: 31 Provinsi Dikuasai Prabowo-Gibran, Anies-Muhaimin Menang di Sumbar dan Aceh
Prabowo-Gibran menang di 31 provinsi, Anies-Muhaimin menang di dua provinsi yaitu Sumatera Barat dan Aceh.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN soal KPU Hapus Grafik Data Suara Pemilu di Sirekap: Bukti Banyak Kejanggalan!
Timnas AMIN menanggapi soal KPU tidak lagi menampilkan grafik perolehan suara Pilpres dan Pileg 2024 di Sirekap.
Baca SelengkapnyaMengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak
Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.
Baca Selengkapnya