Merdeka.com - Puncak Kongres dan perayaan HUT ke-8 Partai NasDem berlangsung pada Senin (11/11) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Perayaan tersebut dihadiri sejumlah pejabat dan elite parpol, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi). Selain Jokowi, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga terlihat hadir.
Dalam perayaan tersebut, terlihat momen-momen manis antara Ketum PDIP Megawati, Ketum Partai NasDem Surya Paloh dan juga Presiden Jokowi. Mereka sempat berpelukan sebagai tanda tak ada permusuhan di antara mereka.
Seperti diketahui, Ketum PDIP Megawati melewati momen berjabat tangan dengan Ketum Partai Nasdem Surya Paloh saat pelantikan presiden dan wakil presiden pada 1 Oktober 2019 lalu. Setelah itu, berembus kabar bahwa hubungan keduanya sedang renggang. Padahal, PDIP dan Partai NasDem masih berkoalisi.
Namun dalam acara Puncak Kongres dan perayaan HUT ke-8 Partai NasDem ini, isu renggangnya hubungan PDIP dan NasDem tak terlihat. Berikut momen manis dalam pertemuan Surya Paloh, Megawati dan Jokowi:
Video Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri melewati momen jabat tangan dengan Ketum NasDem Surya Paloh viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi saat upacara pengambilan sumpah jabatan anggota DPR 2019-2024, 1 Oktober lalu.
Saat berbicara di Puncak Kongres dan perayaan HUT ke-8 Partai NasDem, Paloh kembali menyinggung hal tersebut. Dia pun menegaskan hubungannya dengan Mega baik-baik saja.
"Kita sayang dengan tokoh-tokoh bangsa, sayang Pak Jokowi, sayang Pak Ma'ruf, Pak JK. Betapa saya masih sayang dengan Mbak Mega, jangan pernah ragukan itu," katanya di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (11/11).
Advertisement
Semenjak kejadian saat pelantikan presiden dan wakil presiden itu, Surya Paloh menjadi kepikiran. Alhasil, ia mengirim utusan untuk mencari tahu apakah benar Mega marah.
"Ini penting sekali Mbak Mega enggak salaman dengan saya bisa rusak semua Indonesia," tambahnya.
"Saya coba kirim intelijen, investigasi apa betul Mbak Mega enggak salam saya. Hasilnya saya tahu tidak sengaja," tutupnya disambut riuh peserta Kongres.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyinggung pelukan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh terhadap Presiden PKS Sohibul Iman saat berkunjung ke kantor DPP PKS, pekan lalu. Jokowi kembali mengaku selama ini tak pernah dirangkul erat seperti dilakukan Surya Paloh kepada Sohibul Iman.
"Urusan rangkulan Bang Surya dan Pak Sohibul Iman itu hanya masalah kecemburuan. Masalah kecemburuan karena saya emang tidak pernah dirangkul seerat itu tetapi setelah saya memberikan sambutan tolong Bang Surya rangkul lebih erat dari beliau memeluk Pak Sohibul Iman," kata Jokowi saat memberikan sambutan perayaan HUT ke-8 Partai NasDem di JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (11/11).
Advertisement
Dalam acara itu pula, Presiden Jokowi menyebut rangkulan yang dilakukan Surya Paloh kepada Sohibul Iman tak ada yang salah. Hanya saja Jokowi menggarisbawahi rangkulan itu dimaksudkan dalam rangka merawat kebangsaan.
"Rangkulan itu apa yang salah? itu bagus, tapi sekali lagi juga itu semua kembali pada niatannya. Kalau niatannya untuk komitmen kenegaraan apa yang salah. Kalau rangkulan untuk komitmen kebangsaan apa yang keliru, sangat baguss sekali yang dicontohkan Bang Surya. Apa yang keliru kalau rangkulan untuk komitmen persaudaraan untuk komitmen kerukunan, persaudaraan sebangsa dan setanah air apa yang keliru? apa yang salah? itu bagus sekali. Benar endak? betul endak?" kata Jokowi.
"Dan biasa candaan seorang sahabat yang sudah dekat seperti itu. Biasa kalau saya ngomong biasa jangan ditanggapi ke sana ke sini. Ada yang curiga. Ada sinisme, ada yang enggak percaya, apa yang salah. Apalagi tadi udah disampaikan juga oleh Bang Surya betapa sayangnya Bang Surya kepada Ibu Megawati," kata Jokowi.
Saat acara Puncak Kongres dan perayaan HUT ke-8 Partai NasDem, Surya Paloh meminta agar Jokowi berbicara. Usai mengucapkan permintaan tersebut, Paloh berucap ingin memeluk orang nomor satu di negeri ini.
"Ingin saya peluk lebih erat tapi tidak bisa," sebut Paloh di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (11/11).
Setelah itu Paloh turun podium mendekati Jokowi. Paloh yang mengenakan jas hitam terlihat merangkul dan memeluk sambil mempersilakan Jokowi naik ke atas. [dan]
Baca juga:
Warna-warni Emosi Kongres Partai NasDem
NasDem Nilai Pelukan Surya Paloh-Jokowi Bantahkan Isu Koalisi Retak
PDIP Tegaskan Koalisi Indonesia Maju Masih Solid usai Paloh-Jokowi Berpelukan
Makna di Balik Dua Pelukan Surya Paloh dengan Jokowi dan Sohibul Iman
Gelar Konvensi Capres 2024, Partai NasDem Cari Putra Putri Terbaik Bangsa
Advertisement
Prabowo akan Deklarasi Capres, PKB Matangkan Diduetkan dengan Cak Imin
Sekitar 21 Menit yang laluGerindra-PKB Berkoalisi, PDIP: Pendukung Pemerintah Harus Rukun
Sekitar 1 Jam yang laluTanggapi Gerindra Deklarasi Prabowo Capres, Djarot: PDIP Nunggu Bu Ketum, Ojo Kesusu
Sekitar 2 Jam yang laluTerbuka Opsi Perppu Revisi UU Pemilu, Dampak Pemekaran Papua
Sekitar 3 Jam yang laluGolkar Usung Airlangga Nyapres, Harap Wakilnya Mampu Tanggalkan Politik Identitas
Sekitar 5 Jam yang laluTiga Tokoh Politik Berkubu Bikin Keki
Sekitar 9 Jam yang laluPesan Megawati untuk Kader PDIP di Sumatera Barat
Sekitar 14 Jam yang laluPKB-Gerindra Bersatu, PKS Ungkap Nasib Koalisi Semut Merah
Sekitar 1 Hari yang laluAkhir Juli 2022, Gerindra Akan Kukuhkan Prabowo Subianto Sebagai Capres
Sekitar 1 Hari yang laluBelum Pernah Berkoalisi, Apa yang Buat PKB Yakin Menang Bersama Gerindra?
Sekitar 1 Hari yang laluSindiran dan Kritik Effendi Simbolon Tak Memandang Nama Besar Tokoh
Sekitar 1 Hari yang laluMembedah Peluang Gibran jika Maju Pilgub DKI Jakarta
Sekitar 1 Hari yang laluDitanya Kemungkinan Maju Pilpres 2024, Sandiaga Uno: Saya Dibesarkan Gerindra
Sekitar 1 Hari yang laluPeta Politik Terkini PDIP Jelang Pemilu 2024
Sekitar 1 Hari yang laluMengenang Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, Sosok Kakek yang Hangat dan Dekat dengan Cucu
Sekitar 2 Hari yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 2 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 2 Minggu yang laluBeda Gaya Jokowi Bertemu Dua Seteru, Putin dan Zelenskyy
Sekitar 7 Jam yang laluIndonesia dan UAE Sepakati IUAE-CEPA, Ini Isinya
Sekitar 1 Hari yang laluJokowi Bertemu Presiden MBZ di Istana Al Shatie
Sekitar 1 Hari yang laluAlasan Jokowi Tak Pernah Pakai Rompi Antipeluru saat Kunjungi Negara Perang
Sekitar 1 Hari yang laluUpdate Kasus Covid-19 Hari Ini per 2 Juli 2022
Sekitar 20 Jam yang laluPeneliti Jurnal Lancet: Covid-19 Kemungkinan Berasal dari Laboratorium AS
Sekitar 1 Hari yang laluWNA Jadi Salah Satu Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Bali
Sekitar 1 Hari yang laluMenghapus Subsidi BBM yang Tinggal Janji
Sekitar 3 Hari yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 4 Minggu yang laluBeda Gaya Jokowi Bertemu Dua Seteru, Putin dan Zelenskyy
Sekitar 7 Jam yang laluMPR Bandingkan Ketidakadilan terhadap Rusia dengan Israel yang Jajah Palestina
Sekitar 19 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami