Warga serbu bazar gula murah di perbatasan RI-RDTL
Merdeka.com - Minimalisir melonjaknya harga kebutuhan pokok jelang bulan ramadan, Induk Koperasi Polisi Republik Indonesia (Inkoppol), menggelar operasi pasar di Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (18/5). Inkoppol menyediakan sembako berupa gula pasir sebanyak 25 ton bagi masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan RI- RDTL itu.
Agar mendapatkan gula pasir yang harganya lebih murah di pasaran, ratusan warga sejak pagi telah memenuhi tempat bazar murah tersebut. Inkoppol menjual gula pasir per kilogram senilai Rp 12 ribu. Harga ini jauh lebih murah drai harga pasaran yang mencapai Rp 18 hingga Rp 20 ribu per kilogramnya.
"Ini sangat membantu kami karena murah sekali. Jika kami harus sampai di kota atambua, berarti harus keluarkan biaya tambahan untuk transportasi pergi pulang. Di pasar biasa kami beli dengan harga dua puluh ribu per kilo," kata Andreas Klau, salah satu warga yang sejak pagi sudah mengantre.
Kepala Divisi Perdagangan dan Pergudangan Inkoppol, Irjen Pol (purn) Mudji Waluyo mengatakan, kegiatan ini hasil kerja sama dengan Kementerian Perdagangan. Tujuannya agar masyarakat bisa menikmati harga gula yang murah.
"Kita harapkan program ini bisa berlanjut selama bulan puasa. Selain untuk menjaga stabilitas harga di pasaran, kami mendukung pemerintah daerah agar mengecek wilayah yang sulit dijangkau untuk kita juga menyuplai ke sana," ujar dia.
Untuk membantu masyarakat di perbatasan, diharapkan bukan hanya Inkoppol namun pihak lain bisa masuk dengan sembako jenis lain untuk menggelar bazaar murah.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga berharap pasar beras murah itu lebih sering digelar
Baca SelengkapnyaPemkot Pasuruan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan menggelar Pasar Murah Ramadan.
Baca SelengkapnyaBanyak sekali pasar jalanan di seluruh penjuru dunia yang sudah berdiri sejak ribuan tahun lalu. Yuk, simak pasar jalanan apa saja yang paling tua di dunia!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begini kisah pilu seorang kakek pemulung yang hanya mampu beli makan nasi dan air putih sehari.
Baca SelengkapnyaWali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menemukan harga cabai masih tinggi setelah meninjau Pasar Jatingaleh, Semarang, Rabu (20/12).
Baca SelengkapnyaGanjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaHarga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca SelengkapnyaBeberapa buah manis yang mudah ditemui di sekitar rumah ini bisa bantu turunkan gula darah loh! Berikut daftarnya.
Baca SelengkapnyaSatgas pangan Polri memastikan bahwa harga beras akan turun dalam waktu dekat ini
Baca Selengkapnya