Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wapres Ratas Penanganan Covid-19, Jabodetabek akan Dijadikan Satu Klaster

Wapres Ratas Penanganan Covid-19, Jabodetabek akan Dijadikan Satu Klaster Wapres Maruf Amin Ratas Telekonferensi dari Kantor. ©2020 instagram.com/kyai_marufamin

Merdeka.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menggelar rapat terbatas bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Banten Wahidin Halim, serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui video telekonference, Selasa (7/4). Dalam rapat tersebut Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi mengatakan membahas penanganan pandemi Covid-19 yang jadi pusat penyebaran di tiga wilayah tersebut.

"Iya rapat Internal. Bahas Jabodetabek sebagai epicentrum covid-19," kata Masduki saat dihubungi merdekacom di Jakarta, Selasa (7/4).

Masduki menjelaskan Ma'ruf bersama tiga gubernur tersebut membahas bagaimana cara efektif untuk menangani virus corona. Hasilnya, kata dia yaitu wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) akan dijadikan satu klaster.

"Bagaimana cara efektif menangani? Solusinya Jabodetabek dijadikan satu klaster," jelas Masduki.

Sebelumnya diketahui Wilayah DKI Jakarta sudah diberikan izin untuk menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mulai hari ini, Selasa (7/4). Langkah itu diambil untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau COVID-19 di wilayah episentrum. Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan mengajukan permohonan PSBB yang bersinggungan langsung dengan Jakarta, yaitu Bogor, Depok, dan Bekasi.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Tahun Depan, KRL Jabodetabek Ditargetkan Bisa Angkut 1,2 Juta Penumpang per Hari
Tahun Depan, KRL Jabodetabek Ditargetkan Bisa Angkut 1,2 Juta Penumpang per Hari

Angka ini diperkirakan naik seperti sebelum pandemi covid-19.

Baca Selengkapnya
Pakai Masker, Hasto PDIP Cerita Kena Flu Karena Polusi: Maklum Jakarta Lama Enggak Diurus
Pakai Masker, Hasto PDIP Cerita Kena Flu Karena Polusi: Maklum Jakarta Lama Enggak Diurus

Hasto PDIP menyindir kalau polusi udara di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya