Wapres Ma'ruf Amin: Indonesia Negara Paling Toleran di Dunia
Merdeka.com - Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin menyatakan Indonesia menjadi negara yang paling toleran di dunia yang diakui oleh banyak pihak.
"Indonesia menyatakan Islam Wasathiyah adalah kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) KAHMI di Palu, Jumat (25/11).
Wapres menjelaskan toleransi dan moderasi menjadi prinsip kunci dan menjaga harmoni di dalam kebhinekaan.
Wapres mengungkapkan belum lama ini perwakilan organisasi orang pandai dari kalangan islam sedunia yang berpusat di Abu Dhabi menemui dirinya untuk belajar tentang dari toleransi dari Indonesia.
"Indonesia dianggap negara yang paling toleran dan dijadikan model pengembangan islam di dunia," katanya menegaskan.
Menurut Wapres, dalam kunjungan itu bahkan ditekankan bukan bahasa arab yang diterjemahkan ke bahasa indonesia, tetapi bahasa indonesia yang diterjemahkan ke bahasa arab.
Wapres mengatakan cerita itu merupakan secuil dari kisah perjalanan Indonesia yang patut disyukuri, sekaligus dijadikan motivasi untuk bekerja keras dalam mewujudkan mimpi dan cita-cita.
Terkait peran itu, Ma’ruf menegaskan selama setengah abad Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) telah membuktikan aktif dan memiliki andil dalam membangun bangsa.
"KAHMI telah berkhidmat kepada bangsa melalui kerja ekonomi, politik, sosial dan budaya yang berlandaskan pada nilai islam dan Indonesia," katanya menegaskan.
Dia berpesan agar semua berbakti kepada umat dan bangsa dan kepada umat manusia harus berdiri di atas nilai islam dan keindonesiaan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaMenariknya sahur keliling yang digagas istri Presiden Keempat RI itu melibatkan umat lintas agama
Baca SelengkapnyaMa’ruf berharap agar Pemilu ini menghasilkan para pemimpin yang mampu membawa bangsa Indonesia menjadi lebih maju dan sejahtera.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di tengah ramainya war takjil, pria ini justru unggah momen disiapkan takjil oleh mama pendeta.
Baca SelengkapnyaWapres mengaku dirinya bukanlah sosok pejabat yang ingin selalu tampil atau menjadi atraktif
Baca SelengkapnyaDengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin merahasiakan pilihannya dan bakal menyoblos pada 14 Februari mendatang.
Baca SelengkapnyaIndonesia ke depan butuh sosok pemimpin yang memahami problem kebangsaan.
Baca Selengkapnya