Wakapolri ultimatum berantas habis miras oplosan sebelum Ramadan
Merdeka.com - Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan sudah melakukan kerja sama dengan para tokoh masyarakat untuk memberantas narkoba, terutama minuman keras (Miras) oplosan. Hal itu dilakukan agar tak ada lagi korban yang meninggal akibat menenggak miras oplosan.
"Miras-miras sudah sekarang sudah, semua tokoh sudah semangat setelah saya ultimatum bahwa segera selesaikan saya kasih target waktu sebelum bulan Ramadan," kata Syafruddin usai melakukan olahraga bersama atlet Asean Games di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (15/4).
Ultimatum yang dilakukan oleh dirinya karena dia tak mau selama umat muslim menjalankan ibadah Puasa terganggu dengan adanya miras oplosan yang bisa mematikan.
"Kenapa demikian karena nanti mengganggu ya orang mau beribadah terus ada isu miras, bulan Ramadan isinya agama semua ya, isunya-isinya rohani, isu kita dalam menjalankan ibadah yang khusus bagi umat Islam," ujarnya.
Sebelumnya, Wakapolri Komjen Syafruddin menginstruksikan anak buahnya mengungkap kasus miras oplosan hingga ke akar-akarnya. Ia mengaku geram dengan peredaran miras oplosan yang telah merenggut puluhan nyawa.
"Ungkap sampai ke akar-akarnya, sampai otaknya, sampai dalangnya, pelakunya, distributornya, yang pengaruhi, yang punya pikiran, yang punya skenario dan sebagainya," ujar Syafruddin di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (11/4).
Jenderal bintang tiga itu juga meminta agar para pelaku dijatuhi hukuman berat. "Koordinasikan dengan jajaran penegak hukum lainnya, jaksa dan pengadilan. Berikan hukuman putusan pengadilan yang maksimal. Tak ada toleransi," tegas Syafruddin.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mempersiapkan diri menjelang bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaMomen eks Wakapolri lakukan ziarah ke makam ayah menjelang Ramadan 1445 Hijriyah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perbedaan pilihan saat Pemilu lalu seharusnya bisa disikapi dengan bijak. Sudah saatnya semua pihak ikut menjaga situasi tetap tenang terlebih di bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang doa pertengahan bulan Ramadan dan amalannya yang wajib diketahui.
Baca SelengkapnyaYuk lihat momen saat Nia Ramadhani habiskan Ramadan hari pertama bareng keluarga suami.
Baca SelengkapnyaLakukan persiapan maksimal menjelang bulan yang paling ditunggu oleh seluruh umat muslim ini.
Baca SelengkapnyaHukum mengganti puasa Ramadhan berdasarkan Al-Quran dan hadis adalah wajib bagi setiap muslim.
Baca SelengkapnyaRamadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.
Baca Selengkapnya