Wabah penyakit difteri di Garut mengkhawatirkan
Merdeka.com - Wakil Bupati Garut Helmi Budiman menyatakan, wabah penyakit difteri di Kabupaten Garut, Jawa Barat, sudah mengkhawatirkan sehingga perlu antisipasi penyebarannya dengan melakukan vaksinasi massal di masing-masing puskesmas.
"Difteri di Jawa Barat termasuk di Garut ini sudah cukup mengkhawatirkan," kata Helmi kepada wartawan di Garut, Minggu (24/12) seperti dikutip Antara.
Ia menuturkan, warga Garut yang sudah terserang penyakit difteri sebanyak 17 orang, tiga di antaranya meninggal dunia.
Kasus tersebut, kata dia, terdeteksi penyebarannya sudah cukup luas di 16 kecamatan dari 42 kecamatan di Garut.
"Untuk itu Pemkab Garut terus berupaya mencegah agar kasus tersebut tidak meluas," katanya.
Helmi menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jabar termasuk Pemkab Garut sudah menetapkan kasus difteri sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) yang akan menjadi perhatian serius pemerintah dalam penanganannya.
"Di Garut statusnya KLB karena sudah ada yang meninggal," katanya.
Ia menambahkan, Pemkab Garut sudah mengusulkan kepada pemerintah pusat agar mengadakan vaksin difteri secara massal.
Selain itu, Helmi juga mengimbau masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat agar penyakit berbahaya itu dapat dicegah.
"Kami terus mensosialisasikan gaya hidup sehat kepada masyarakat sebagai pencegahan wabah difteri," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.
Baca Selengkapnyasituasi penyakit hewan terkini mengindikasikan peningkatan jumlah ternak babi yang sakit dan mati di Kecamatan tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkat bantuan dari Kapolda Sumut, seorang ibu di Tebing Tinggi berhasil sembuh dari penyakitnya sejak empat bulan yang lalu.
Baca SelengkapnyaDia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaTiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaSalah satu korban gigitan ulat berbisa di Kampung Cibogo Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, pada bagian tangan kanananya menghitam dan membusuk.
Baca SelengkapnyaHujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaKebutuhan makan para pengungsi yang berada di pedesaan cukup memprihatinkan lantaran ketiadaan dapur umum.
Baca Selengkapnya