Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai bentrok karena video Youtube, Mauk Tangerang sudah kondusif

Usai bentrok karena video Youtube, Mauk Tangerang sudah kondusif Ilustrasi Bentrokan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Setelah sempat saling lempar batu hingga menyebabkan beberapa orang luka, akhirnya bentrok antara kampung yakni warga Desa Kosambi, Kecamatan Sukadiri dengan Desa Tegal Kunir Lor Mauk, Minggu (12/3) akhirnya reda.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi Suheri mengatakan, perseteruan diakibatkan adanya kesalah pahaman dan saat ini sudah reda.

"Sudah reda, kita sudah lakukan mediasi. Semua harus menjaga kondusifitas," kata Asep, Minggu (12/3).

Kedua warga berbeda kecamatan itu dihebohkan dengan adanya video di laman Youtube tentang adanya seorang penjambret yang tewas dikeroyok massa pada Sabtu 4 Maret lalu. Seorang terduga penjambret yang berasal dari Desa Tegal Kunir tersebut dikeroyok massa hingga tewas.

Dalam laman berjudul Jambret Hape itu terdapat umpatan kepada sang Penjambret yang dilontarkan salah seorang dalam video.

"Orang Tegal Kunir matin aja!".

Hal itu lah yang kemudian memicu emosi warga Desa Tegal Kunir. Mereka pun menghimpun kekuatan untuk melakukan penyerangan terhadap warga Kosambi. Bahkan mereka membawa berbagai peralatan seperti mau perang, senjata tajam, kayu dan alat senjata tajam lainnya.

Petugas Kepolisian pun akhirnya berjaga-jaga di beberapa titik jalan itu. Terlihat juga puluhan mobil Yonkav-9 SDK dan Barracuda disiapkan plus satuan Brimbob dari Polda Banten. Sejak pukul 21.08 WIB suasana terlihat kondusif meski masih terlihat kerumunan massa di beberapa titik.

"Memang, berapa hari yang lalu ada aksi pengeroyokan pada salah seorang yang diduga sebagai jambret, kemudian meninggal. Kejadiannya di Desa Kosambi. Korban meninggal saat dibawa ke rumah sakit. Sempat ada gejolak dari masyarakat di Desa Tegal Kunir yang tidak terima, tapi tidak sampai bentrok," ujar Kapolsek Mauk, AKP Nurohman.

Dia mengatakan, saat ini kondisi sudah kondusif warga pun sudah bisa terima. Sedangkan, pihak kepala desa sudah memberikan bantuan kepada keluarga yang tewas karena diduga menjadi pelaku jambret itu. "Kami juga masih melakukan penyelidikan," ujarnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Video Penumpang Berhamburan Turun dan Histeris usai KA Lokal Bandung Tabrakan dengan Kereta Turangga 'Allahu Akbar'
Video Penumpang Berhamburan Turun dan Histeris usai KA Lokal Bandung Tabrakan dengan Kereta Turangga 'Allahu Akbar'

Proses evakuasi masih terus dilakukan. Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya
Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Dijerat UU ITE, Ancaman Hukuman 4 Tahun Penjara
Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Dijerat UU ITE, Ancaman Hukuman 4 Tahun Penjara

Pemilik akun Tiktok yang ancam tembak Anies Baswedan dijerat dengan Pasal 29 Undang-Undang ITE.

Baca Selengkapnya
Beredar Video Viral Diduga Caleg Ambil Kembali Barang yang Diberikan ke Warga, Ini Respons NasDem
Beredar Video Viral Diduga Caleg Ambil Kembali Barang yang Diberikan ke Warga, Ini Respons NasDem

Barang-barang yang dimaksudnya itu seperti televisi, parabola dan beberapa barang lainnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Viral Penggerebekan Rumah Kos Mesum Bertarif 30.000 per Jam di Jombang, Pasangan Pelajar Turut Diamankan
Viral Penggerebekan Rumah Kos Mesum Bertarif 30.000 per Jam di Jombang, Pasangan Pelajar Turut Diamankan

Video penggerebekan rumah kos di Jombang viral di media sosial. Mirisnya, salah satu pasangan yang diamankan dari lokasi itu masih berstatus pelajar.

Baca Selengkapnya
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!

Pelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Setelah Diadukan Pihak AMIN, Sekda Takalar Dilaporkan Timses Ganjar-Mahfud ke Bawaslu Sulsel
Setelah Diadukan Pihak AMIN, Sekda Takalar Dilaporkan Timses Ganjar-Mahfud ke Bawaslu Sulsel

Sekda Takalar Muh Hasbi kembali dilaporkan ke Bawaslu Sulsel setelah videonya diduga mengampanyekan Cawapres Gibran Rakabuming Raka viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Dipergoki Panjat Rumah yang Ditinggal Tarawih, Maling Panik Sembunyi di Atap Rumah
Dipergoki Panjat Rumah yang Ditinggal Tarawih, Maling Panik Sembunyi di Atap Rumah

Seorang pria diduga maling sembunyi di atap setelah dipergoki memanjat rumah warga di Tamalate, Makassar. Video pengepungannya beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Macet Parah Tanjung Barat Arah Pasar Minggu Tadi Pagi
Ternyata Ini Penyebab Macet Parah Tanjung Barat Arah Pasar Minggu Tadi Pagi

Kejadian itu pun ramai menjadi perbincangan setelah diunggah akun Instagram @jakarta.terkini

Baca Selengkapnya
Viral Video Kejar-kejaran Polisi Bermotor dengan Truk, Begini Endingnya
Viral Video Kejar-kejaran Polisi Bermotor dengan Truk, Begini Endingnya

Saat diarahkan petugas masuk ke jalan kanan untuk memasuki jalur lingkar selatan, imbauan itu tak diindahkan.

Baca Selengkapnya