Tidak Ada Lockdown, Pemkot Makassar Berlakukan Karantina Parsial
Merdeka.com - Meski sejumlah pihak meminta untuk memberlakukan lockdown atau isolasi total guna menghentikan penyebaran Covid-19, penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb bertahan tidak melakukan hal tersebut dan menggantikan dengan kebijakan karantina parsial.
Hal itu disampaikan Iqbal saat memimpin virtual meeting dengan seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Makassar, Jumat (27/3). Menurutnya, lockdown tidak mungkin dilakukan mengingat Kota Makassar adalah ibu kota provinsi, sekaligus kota transit.
"Jadi tidak dilakukan lockdown seluruh kota, hanya karantina parsial pada wilayah yang terindikasi ada penyebaran virus Covid-19. Jika ada yang mau keluar atau masuk, akan di-screening dulu, kepentingannya apa dan sebagainya, sehingga virus ini tidak menyebar lebih jauh," jelas Iqbal.
Karantina parsial ini, imbuhnya berlaku mulai hari ini di permukiman atau perumahan yang teridentifikasi ada warga dengan status pasien dalam pengawasan (PDP) atau positif corona.
"Itu sudah saya perintahkan ke seluruh kecamatan dan juga OPD terkait untuk berkoordinasi melakukan pemetaan," ujar Iqbal.
Berdasarkan perkembangan data di infocorona.makassar.go.id, hingga Jumat pagi, (27/3) jumlah OPD di Makassar saat ini sebanyak 40 orang, PDP 59 orang, tiga di antaranya meninggal dunia. Lalu pasien positif Covid-19 sebanyak 11 orang. Di antaranya 10 orang masih dirawat dan satu orang meninggal dunia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaPengaturan pola operasional khusus ini diharapkan dapat membantu pelanggan terhindar dari risiko kemacetan akibat pengalihan arus lalin menuju Stasiun Gambir.
Baca SelengkapnyaTKN tidak mempermasalahkan apabila parpol pengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar maupun Ganjar Pranowo-Mahfud MD menolak tawaran gabung koalisi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca SelengkapnyaKemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca Selengkapnya