The Jakmania tewas di Cikarang, 4 viking diringkus polisi
Merdeka.com - Seorang suporter Persija Jakarta, The Jakmania, Rizal Yanwar Saputra tewas mengenaskan setelah dikeroyok kelompok pendukung sepak bola Persib Bandung di Jalan Raya Pilar Sukatani, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi pada Senin (12/11) dini hari.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Asep Adisaputra mengatakan, kepolisian telah menangkap empat tersangka. Mereka adalah AN (34), AS (22), TT (22) dan TH (27). Sedangkan, dua lainnya yang merupakan korlap dari Viking RL dan AR masih dalam pengejaran petugas.
"Korban meninggal dunia karena dikeroyok dan mengalami luka bacok," kata Asep, Selasa (14/11).
Peristiwa itu sendiri bermula ketika korban hendak pulang ke rumahnya di Sukatani usa menyaksikan pertandingan Persija melawan Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Minggu (12/11) malam.
Di tengah jalan, korban dicegat oleh sekelompok orang berasal dari Viking, pendukung setia Persib Bandung di wilayah Cikarang. Korban disabet senjata tajam, dan dikeroyok, kemudian pelaku melarikan diri.
Korban ditemukan tak berdaya bersimbah darah, lalu dibawa ke RS Bakti Husada. Nahas, sampai rumah sakit nyawanya tak tertolong lagi. Sedangkan, rombongan korban dikawal polisi sampai pulang ke rumah.
Dari kasus itu, polisi menyita barang bukti berupa senjata tajam jenis kujang, besi sepanjang 70 cm, dan balok kayu yang dipakai menghajar korban. Adapun ketiga tersangka dijerat dengan pasa 170 KUHP ancamannya hukuman penjara di atas 10 tahun.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam kurun waktu kurang dari 300 tahun, bangsa Viking menaklukkan dan menjelajahi empat benua.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca Selengkapnya"Mudah-mudahan Anies Baswedan menjadi pemersatu pendukung klub bola, ada Jakmania, ada bobotoh dan lain lain," kata Ahmad Ali
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saipul Jamil sempat ditangkap polisi di daerah Jakarta Barat pada Jumat sore.
Baca SelengkapnyaIa ditentang keluarganya dengan alasan keturunan Tionghoa harusnya jadi pebisnis.
Baca SelengkapnyaRifki mengungkapkan rasa syukurnya karena impian bertemu dan bertanding dengan idolanya terwujud.
Baca SelengkapnyaApel Selawat Kebangsaan itu digelar pada 10 Januari 2024 lalu di Stadion Jember Sport Garden (JSG) dan dihadiri ribuan warga didominasi kalangan ibu-ibu.
Baca SelengkapnyaSalah satu klub sepak bola yang usianya sudah tidak muda lagi ini sempat melahirkan pemain-pemain lokal andalan Timnas Indonesia tahun 1950-an.
Baca Selengkapnya