Terjaring razia, 6 PSK disuruh bersihkan kolam Polsekta Banjarmasin
Merdeka.com - Polsekta Banjarmasin Tengah, Kamis (5/11) menjaring sedikitnya enam pekerja seks komersial (PSK) dan tiga pasangan mesum. Mereka terjaring saat razia yang dilakukan di kamar hotel.
"Kami jaring para PSK yang sedang berdiri di pinggir jalan pasar Sudimampir sedangkan tiga pasangan mesum terjaring di Hotel P," ucap Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Uskiansyah seperti dikutip dari Antara, Jumat (6/11).
Dia mengatakan, pelaksanaan razia tersebut dimulai sekitar pukul 01.00 WITA dan menjelang subuh polisi mulai memeriksa hotel yang kedapatan menerima pasangan di luar nikah.
Sempat terjadi kejar-kejaran antara petugas dengan para PSK jalanan tersebut namun dengan kesigapan anggota di lapangan akhir enam wanita penjaja cinta satu malam itu berhasil diamankan, katanya.
Sedangkan untuk tiga pasangan mesum tersebut mereka terjaring razia karena tidak bisa menunjukkan bukti sah kalau mereka memang benar pasangan suami istri. Para PSK dan pasangan mesum dibawa ke Polsekta Banjarmasin Tengah.
Kapolsek Banjarmasin Tengah mengatakan, bagi para pasangan mesum mereka didata dan dilakukan pembinaan serta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan itu lagi sebelum dipulangkan.
Sedangkan untuk para PSK diamankan hingga pagi hari dan disuruh membersihkan rumput rumput tepi kolam yang ada di Polsekta tersebut.
"Saya suruh bersihkan kolam Polsekta agar mereka bisa mendapatkan efek jera dan apabila masih mengulangi perbuatan itu lagi maka ada sanksi yang lebih daripada membersihkan kolam," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaPresiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca SelengkapnyaSiskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaPolisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaAiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca Selengkapnya