Tepergok tembak mati sapi warga, pencuri dibekuk polisi
Merdeka.com - Dua warga Sebulu, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, MR (21) dan ES (38), dibekuk aparat Polsek Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara. Keduanya dibekuk setelah tepergok hendak mencuri sapi yang lebih dulu ditembak menggunakan senpi rakitan.
Keduanya ditangkap di Desa Kertabuana, Tenggarong Seberang, pada Jumat (16/6) dini hari. Penangkapan keduanya setelah kepolisian menerima informasi beberapa warga kehilangan sapi yang mereka pelihara.
"Dari informasi yang saya terima, dari Kapolres Kutai Kartanegara (AKBP Fadillah Zulkarnaen), penangkapan terduga pencuri sapi itu berawal dari patroli personel Polsek Tenggarong Seberang, Kamis (15/6) malam," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Ade Yaya Suryana, Sabtu (18/6).
Ade mengatakan, kedua petugas yang tengah patroli saat itu curiga melihat sepeda motor terparkir di sebuah area perusahaan namun tidak ada pemiliknya. Lantaran petugas Penasaran, kedua personel Polsek itu lantas berusaha mencari hingga masuk ke areal peternakan sapi milik warga, namun juga tak kunjung menemukan pemiliknya.
"Di sela mencari pemilik motor, terdengar suara letusan seperti bunyi senpi. Beberapa saat kemudian, muncul MR dan ES mendekati motornya, sambil membawa senapan," ujar Ade.
Petugas kemudian menginterogasi keduanya. Saat interogasi itu keduanya mengaku hanya mencari burung.
"Keduanya, termasuk salah satu pelaku yang membawa senjata, diamankan dan dilakukan penggeledahan. Ditemukan 4 peluru aktif, yang disimpan di kantong celana," sebut Ade.
"Petugas juga menemukan sangkur, senter. Akhirnya mereka ini mengakui habis menembak sapi, untuk kemudian mereka ambil (setelah mati)," terang Ade.
Keduanya lantas dibawa ke Polsek Tenggarong Seberang, guna menjalani proses lebih lanjut. Penyidik menjeratnya dengan Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dan Pasal 363 KUHP.
Petugas juga mengamankan 1 motor yang digunakan kedua pelaku, selongsong peeluru, senpi dan 2 karung plastik. Keduanya mendekam di sel tahanan kepolisian.
"Sapi yang ditembak mati itu, diketahui milik warga desa setempat, atas nama I Nyoman Nurita ya," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaPolisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jadi Tersangka, Polisi Pengemudi Alphard Ancam Warga Dijemput Propam dan Ditahan di Sel Khusus
Setelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pencuri Emas Gagal Kabur, Ternyata Pintu Toko Dikunci Otomatis oleh Pemiliknya
Alih-alih mendapat untung, pria ini justru bernasib apes. Aksinya berhasil digagalkan usai pemilik toko melakukan hal tak diduga.
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaAksi Tawuran Antar Warga Pecah di Palmerah, karena Saling Ejek-Ejekan
"Jadi awal mulanya dari ledek-ledekan tentang pemuda," kata Kapolsek Palmerah, Kompol Sugiran
Baca SelengkapnyaSenpi Digunakan Pencuri Motor di Palmerah Diduga Rakitan, Selongsong Peluru Ditemukan di Teras Rumah Warga
Hasil olah TKP dilakukan polisi menemukan selongsong peluru diduga dari senjata api dimuntahkan pelaku di lokasi.
Baca Selengkapnya12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca Selengkapnya