Sopir disengat lebah, kereta kelinci berisi anak SD masuk ke sawah
Merdeka.com - Sebuah kereta kelinci berpenumpang puluhan siswi SD terperosok ke sawah di jalan Desa Kagokan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo, Rabu (15/3). Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun sejumlah siswa mengalami luka-luka ringan dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit.
Kasat lantas Polres Sukoharjo, AKP Finan Sukma Radipta mengatakan, kecelakaan terjadi saat rombongan dari SD Negeri Gandekan, Jebres, Solo, akan melakukan outing class ke wisata air Umbul Cokrotulung, Klaten. Rombongan menggunakan dua rangkaian kereta kelinci diesel.
Sesampai di lokasi kejadian, tangan pengemudi yang bernama Ari Wibowo (32) disengat lebah dan tidak bisa mengendalikan laju kereta. Dan akhirnya kereta kelinci berpenumpang 30 orang ini terperosok ke sawah.
"Jadi saat ada insiden sengatan lebah, sopirnya kaget dan akhirnya tak bisa mengendalikan kereta. Ini kecelakaan tunggal dan syukur alhamdulillah tidak ada korban, hanya ada beberapa anak yang luka ringan. Saat ini sudah dibawa pulang orangtuanya," ujar Finan.
Finan menambahkan, setelah terperosok posisi kondisi kereta miring dan penumpang banyak yang terjebak. Warga bersama aparat dari TNI dan kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan pertolongan dan evakuasi. Siswa yang mengalami luka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
Menurut dia, ada 4 siswa yang dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis akibat luka ringan. Sedangkan siswa lainnya langsung dijemput keluarganya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaSaat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaMaka penanganan dalam proses penyidikan MI ditempatkan di Balai Pemasyarakatan (Bapas) untuk pendampingan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaMI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca SelengkapnyaSebelumnya sejumlah perjalanan kereta api mengalamai keterlambatan dan pengalihan akibat banjir tersebut.
Baca Selengkapnya