Seminggu di Samboja, satu keluarga eks Gafatar dipulangkan ke Sulsel
Merdeka.com - Maryam (37), eks pengikut Gafatar dipulangkan ke daerah asalnya Kecamatan Paleteang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan. Maryam merupakan satu dari 232 warga Sulsel eks pengikut Gafatar yang tinggal di Desa Karya Jaya, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur.
"Baru satu minggu di sana, sudah beli tanah untuk lahan garapan seperti warga Gafatar lainnya tapi sudah dipulangkan," kata Maryam, di Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar, Rabu (28/1) malam.
Padahal rencananya, dia dan suaminya akan bercocok tanam di desa tersebut. Maryam mengatakan, dia membeli tanah senilai Rp 20 juta di Samboja untuk menetap dan bertani di sana.
"Saya tidak tahu bagaimana sekarang tanah itu, suamiku yang urus semua," ujar Maryam.
Saat ditanya soal Gafatar, Maryam juga enggan enggan berkomentar. Namun, dia mengatakan akan mengikuti kata apa suaminya Hamzah. Termasuk rencana ke depan bagaimana menghidupi keluarga di Pinrang setelah meninggalkan Kaltim.
"Saya salat," tutur ibu berjilbab ini singkat saat disinggung soal seperti ajaran yang ditanamkan Gafatar.
Maryam beserta suami dan 3 anaknya, tiba di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar Rabu (27/1) sekitar 19.30 WITA. Maryam dan keluarganya ini adalah satu dari dua keluarga asal Kabupaten Pinrang, Sulsel yang dipulangkan semalam dari keseluruhannya sebanyak 13 jiwa.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaSiapa sangka, rumah sederhana ini bisa dihuni puluhan keluarga.
Baca SelengkapnyaMeski membawa para suster, Atta dan Aurel Hermansyah kompak mengurus putri-putrinya sendiri saat berada di dekat Ka'bah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mereka baru pertama kali akan menggunakan hak pilih dan hak suaranya di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaSeorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap di rumahnya di Jalan Sinassara, Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Makassar.
Baca SelengkapnyaDirinya lantas diajak berdiskusi berbagai hal, terutama soal kondisi dan perkembangan dari tempat tersebut.
Baca SelengkapnyaWalau baru dibuka, namun tempat ini selalu dipadati pengunjung.
Baca Selengkapnya