Merdeka.com - Seorang buruh perkebunan, AK (22), tewas akibat terinjak gajah liar. Sementara rekan-rekannya berhasil menyelamatkan diri.

Peristiwa itu terjadi saat sejumlah pekerja istirahat di dalam tenda di lahan perkebunan di Desa Jelutung, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Selasa (19/7). Tiba-tiba datang seekor gajah liar melintas di lokasi.

Para pekerja kabur mengetahui adanya gajah tersebut. Sial, korban yang tertidur pulas masih di dalam tenda dan gajah itu menginjaknya.

Korban sempat dilarikan ke puskesmas namun nyawanya tak tertolong lantaran luka parah di tubuhnya. Kemudian keluarga dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.

Kepala Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel Ujang Wisnu Barata mengungkapkan, TKP merupakan kawasan perlintasan sejumlah gajah liar. Tidak ada konflik antara manusia dan hewan dilindungi itu.

"Itu di kawasan hutan dan memang habitat gajah. Sugaan sementara tidak diserang tapi terinjak ketika gajah melintas," ungkap Ujang, Rabu (20/7).

Untuk menetralisir keadaan, pihaknya akan mengerahkan gajah pikat agar gajah-gajah liar kembali ke hutan. Harapannya tidak ada konflik yang membahayakan nyawa manusia atau gajah di sana.

"Sejauh ini masih stabil tapi tetap dilakukan pengawasan agar tidak ada konflik," pungkasnya.