Sedang berlayar, penumpang kapal Surabaya-Balikpapan mendadak lompat
Merdeka.com - Sofian Jayadi (28), warga Desa Wakaan Laning, Kecamatan Seraya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaporkan hilang di laut, usai melompat dari kapal feri Dharma Kartika IX dari Surabaya tujuan Balikpapan, Kalimantan Timur. Keberadaannya kini dalam pencarian tim SAR gabungan.
Peristiwa itu, terjadi pagi tadi. Kapal feri berlayar dari Surabaya dan melintas masuk di areal perairan Teluk Balikpapan. Tanpa diduga sebelumnya, dikabarkan ada salah seorang penumpang kapal, yang melompat dari atas kapal, dan hilang di perairan laut. Tidak diketahui jelas motif Sofian nekat melompat.
"Kejadian itu benar ya. Kami terima informasinya siang tadi. Sekarang tim sedang ke lokasi diperkirakan korban jatuh dan tenggelam," kata Kasi Operasi Basarnas Kaltim-Kaltara Kantor SAR Balikpapan, Octavianto, Rabu (2/8).
Diterangkan, dari informasi yang diperoleh Polsek Pelabuhan Semayang, dan juga masyarakat, bahwa korban yang belakangan diketahui bernama Sofian Jayadi, warga NTB.
"Kapal feri itu dari Surabaya ke Balikpapan. Jadi korban dilaporkan melompat dan jatuh dari kapal, saat akan masuk di perairan Teluk Balikpapan," ujar Octavianto.
"Sesuai acuan pada GPS, titik korban jatuh dan hilang berada pada posisi yang sudah diketahui. Kurang dari 30 menit kemudian, tim sudah menuju ke lokasi," tukasnya.
Selain Basarnas, tim SAR yang terlibat dalam pencarian juga berasal dari personil TNI AL dari Pangkalan Angkatan Laut Balikpapan, Polsek Kawasan Pelabuhan dan masyarakat.
"Tim SAR menerjunkan kapal SAR KN 408, kapal patroli AL, dan perahu ke perairan (Teluk Balikpapan). Sampai sekarang masih dicari ya," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca SelengkapnyaCegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca SelengkapnyaMemasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaDalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaJumlah Penumpang Pesawat Domestik Turun Pada Maret 2024, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaKapal Pinisi itu akan difungsikan sebagai kapal pariwisata dari kawasan IKN menuju Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaTim Patroli Laut Bea Cukai gagalkan penyelundupan balepressed
Baca Selengkapnya