Sebelum tewas, Mirna diberi perusahaan oleh ayahnya
Merdeka.com - Kepolisian Polda Metro Jaya masih berusaha mengungkap kematian Wayan Mirna Silahin (27), yang tewas usai minum Es Kopi Vietnam, Oliver Cafe, Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Sejumlah saksi diperiksa termasuk, Darmawan Salihin, ayah Mirna.
Dia mengungkapkan sejumlah kegiatan Mirna semasa hidup. Menurutnya, sebelum Mirna meninggal dirinya baru saja memberikan satu perusahaan.
"Dia (Mirna) kerja setiap hari di salah satu perusahaan saya. Saya baru kasih salah satu, sudah kejadian kayak gini," kata Darmawan di Polda Metro, Kamis (21/1).
Dermawan mengaku dimintai keterangannya untuk melengkapi data. "Kita sekeluarga dipanggil hanya untuk kelengkapan data. Kita dipanggil, ya saya hadir. Saya patuh pada hukum apapun. Sehingga yang dibutuhkan kita berikan," tuturnya.
Darmawan juga menambahkan tidak mengenal dua teman Mirna, Jessica alias Sisca dan Hani. Keduanya merupakan saksi di lokasi kejadian saat Mirna tewas usai minum kopi.
"Enggak kenal, saya baru lihat itu namanya Jessica. Selama di Australia tidak pernah lihat, suka dateng sekali-sekali saja, tapi saya engga engeh (sadar)," katanya di Polda Metro Jaya, Kamis (21/1).
"Saya dengan anak tidak begitu gaul dengan teman-temannya, kan dia cewek," tambahnya.
Darmawan menegaskan, putrinya tidak pernah ada masalah dengan orang lain termasuk dengan Jessica. "Tidak pernah, dia baik-baik saja," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia pernah menjalani berbagai pekerjaan dan membuka sejumlah bisnis
Baca SelengkapnyaWanita ini ceritakan pengalamannysa usai bekerja sesuai keinginan terakhir ayahnya, banyak kebetulan yang terjadi.
Baca SelengkapnyaBahkan, beberapa di antaranya ada dipecat dari perusahaan tempat kerja hingga berakhir bunuh diri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cara memilih tas kerja wanita dengan tepat. Kenali terlebih dahulu bahan dan jenisnya agar tidak salah beli.
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaMantan orang nomor satu di BUMN kini alih profesi jadi tukang batu dan gali parit. Siapa sosoknya?
Baca SelengkapnyaSejak lulus sekolah, ia memang tidak mau bekerja menjadi seorang karyawan. Ia kini berhasil menekuni profesi berdagang dengan hasil jutaan rupiah dalam sehari.
Baca SelengkapnyaLebih dekat dengan sosok Teuku Rifnu Wikana, berikut Merdeka rangkum perjalanan kariernya.
Baca SelengkapnyaLumrah bagi seseorang untuk tidak disukai oleh semua orang, terutama di tempat kerja. Penting untuk mengenali ciri-ciri rekan kerja mungkin tidak menyukaimu.
Baca Selengkapnya