Santap Sate & Gulai Kambing, Puluhan Santri di Kebumen Keracunan
Merdeka.com - Puluhan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Roudhotul Ullum, Desa Karangtanjung, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen, dilaporkan keracunan makanan setelah menyantap Sate dan Gulai Kambing, Rabu (3/4). Hingga sore tadi, korban keracunan sebanyak 55 orang.
Rinciannya, 48 orang merupakan santri Roudhotul Ullum yang kini mendapatkan perawatan di RSUD Kebumen. Sedang 7 lainnya, anak Panti Nurul Barokah yang kini tengah mendapat perawatan medis di Klinik Siti Khodijah Kebumen.
Kasubbag Humas Polres Kebumen, AKP Suparno mengatakan peristiwa bermula ketika para santri mendapatkan makanan nasi kotak yang dibagikan oleh Panti Nurul Barokah yang beralamat di Jl. Cincin Kota pada hari Selasa (2/4) sekitar pukul 11.00 WIB. Kemudian santri-santri yang menyantapnya mengalami mual dan pusing kepala.
"Kasus ini sampai dengan sekarang masih kita selidiki. Kita masih mengumpulkan sejumlah bukti dan saksi, termasuk pihak Panti Nurul Barokah," jelasnya.
Berdasarkan keterangan dari pihak Panti Nurul Barokah, Fatahudin telah memberikan 90 bungkus kotak nasi yang ia beli di salah satu warung sate di daerah Kelurahan Panjer Kebumen kepada santri Ponpes Roudhotul Ullum. Ia bahkan telah membeli sebanyak 300 bungkus di warung tersebut.
"Adapun isinya berupa nasi putih, sate kambing, gulai kambing, sambal kecap, tomat dan timun," jelas Suparno.
Berdasarkan keterangan tim dokter RSUD Kebumen, hingga sampai saat ini, pasien keracunan masih dilakukan observasi. Pihak RSUD juga masih meneliti, apa penyebab dari keracunan makanan tersebut.
"Pihak RSUD Kebumen sudah memastikan bahwa itu keracunan. Tapi masih diteliti, apa penyebabnya keracunan," tutup Suparno.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaPolda Jambi masih berupaya mengungkap kematian tidak wajar santri berinisial AH di Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin, Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.
Baca Selengkapnyaserangkaian pemeriksaan yang dilakukan terhadap pelaku, saksi dan ahli, E merupakan pelaku tunggal melakukan perbuatan itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaAda beragam alasan yang menjadi penyebab lima saksi AMIN mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaKopda Hendrianto gugur akibat diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Buosah, Distrik Aifat Selatan, Maybrat, Papua Barat Daya
Baca SelengkapnyaKapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca SelengkapnyaSebelum diciduk polisi, kedua tersangka saat itu masih mencari pembeli dengan harga tertinggi
Baca Selengkapnya