RI jadi tuan rumah sidang umum interpol, Polri kirab bendera peserta
Merdeka.com - Indonesia akan menjadi tuan rumah sidang umum interpol yang ke-85. Sidang ini akan dilaksanakan di Nusa Dua Bali, tanggal 7-10 November mendatang.
Dalam rangka menyambut sidang umum ini, Kepolisian Republik Indonesia menggelar acara Road to 85 INTERPOL General Assembly kirab bendera 190 negara anggota Interpol yang dimulai dari Monas sampai Bundaran HI, Minggu (29/10).
Kapolri Jendral Tito Karnavian dalam sambutannya mengatakan bahwa Indonesia bangga bisa menjadi tuan rumah sidang umum interpol. "Sidang interpol ini adalah sidang terbesar kedua setelah sidang umum PBB. Jadi kita harus bangga karena hal ini bisa mengangkat citra Indonesia di mata dunia. Semua Kepala polisi akan hadir dalam acara ini. Total semuanya ada 190 negara, tapi baru 161 yang sudah daftar," ujarnya.
Tito juga menerangkan bahwa sidang ini untuk pertama kalinya digelar di Indonesia. Akan ada 1000 lebih polisi yang akan hadir.
"Sidang interpol ini digelar setahun sekali dan mungkin 100 tahun mendatang baru bisa kebagian diadakan lagi di Indonesia," terangnya.
Tito juga mengatakan bahwa hal ini merupakan kebahagiaan untuk Indonesia karena dipercaya sebagai tuan rumah. Tito juga berharap agar acaranya bisa berjalan dengan lancar.
"Mohon doa agar lancar semuanya agar bisa mengangkat citra baik Indonesia di mata dunia," tuturnya.
Selain Kapolri, acara ini juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri dan Menteri Pariwisata.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gandeng Imigrasi, Polri Tangkap DPO Interpol WN Jepang di Batam
Pengungkapan ini merupakan koordinasi yang baik antara Polri dengan pihak Imigrasi.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaTuris Asing ke Bali Wajib Bayar Rp150 Ribu Mulai Februari 2024, Begini Mekanismenya
Pungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Konvensi Internasional tentang Penghapusan Semua Bentuk Diskriminasi Rasial mulai Diadopsi pada 21 Desember 1965
Konvensi ini lahir sebagai tanggapan terhadap tantangan yang dihadapi oleh banyak negara yang berjuang untuk melawan diskriminasi rasial.
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaParah! Sopir Taksi di Bali Terekam Peras 2 Bule USD50, Tak Diberi Ancam Pakai Pisau
Dua turis itu berulang kali meminta untuk turun, tetapi mobilnya terus melaju sambil memalak dua bule.
Baca SelengkapnyaBule Rusia Bikin Onar di Bali, Pakai Jasa Spa dan Makan Tak Mau Bayar
Seorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaLibur Akhir Tahun, 291 Ribu Lebih WNI Tinggalkan Indonesia
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, menyiagakan 603 personel.
Baca SelengkapnyaAda Pembatasan Impor, Barang Ilegal Diprediksi Makin Marak Masuk Indonesia
Pemerintah berencana melakukan pembatasan barang impor.
Baca Selengkapnya