Relawan Prancis temukan korban tertimbun di Petobo, tapi alat tak memadai
Merdeka.com - Tim kemanusiaan Prancis, Pompiers Humanitaires Francais (PHF), melakukan pencarian korban likuifaksi di Kelurahan Petobo, Palu Selatan, Sabtu (16/10).
Dikutip dari Antara, salah seorang tim PHF Arnaud ditemui di lokasi likuifaksi Petobo mengatakan, menemukan lokasi korban tertimbun lumpur di sana namun perlu alat untuk bisa mengangkat jenazah di sana.
Dia meninggalkan tanda kayu di lokasi ditemukannya korban. Lokasinya sekitar dua kilometer (km) dari batas jalan terputus oleh likuifaksi.
Lokasi tersebut menjadi sulit dicapai mengingat ada bagian lumpur yang menenggelamkan Kelurahan Petobo tersebut masih basah.
Saat berbincang dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayan Muhadjir Effendy di lokasi, Arnaud mengatakan, membutuhkan alat berat untuk bisa mengevakuasi korban.
Tantangan lain bagi tim PHF ini, menurut rescuer lainnya bernama Richard, adalah teriknya matahari.
Tim pertama PHF yang terdiri dari enam orang yakni Arnaud, Gilles, Eric, Marion, Allison dan dirinya, menurut Richard, akan berada di Palu hingga Rabu (10/10). Rencananya mereka akan digantikan oleh tim kedua PHF yang berisi ahli pemadam kebakaran dan medis.
"Rencananya tim kedua akan masuk pada hari Kamis minggu depan," ujar Richard.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
2 Perwira Polres Banyuasin Beserta 2 Istrinya Diduga Menganiaya Korban Pelecehan di Palembang
Korban seorang diri dikeroyok para terlapor dengan cara menjambak rambut serta mencakar leher dan tangannya.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia
Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca SelengkapnyaKorban Kecelakaan Odong-Odong di Batang Meninggal Dunia, Sopir Truk Jadi Tersangka
Buntut tabrak odong-odong hingga satu orang meninggal, sopir truk warga Purwakarta ditetapkan tersangka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keji! Santri di Parepare Dianiaya Guru, Bagian Punggungnya Disetrika
Korban yang berusia 13 tahun sedang menjalani perawatan. Kasus terungkap setelah orang tua korban membuat laporan.
Baca SelengkapnyaPutuskan 'Pacar Online', Mahasiswi Ini Diteror 400 Orderan Palsu dan Namanya Dicatut untuk Serang Artis
Pada pertengahan 2023, korban memutuskan tidak ingin melanjutkan hubungan mereka.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaTampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaPulang Kampung, Prabowo: Kapan Lagi Ada Putra Minahasa Masuk Istana
Prabowo Subianto mengajak masyarakat Minahasa untuk membantu memenangkan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Satu Polisi dan TNI Datangi Pos Kamling di Petamburan, Ada Apa?
Jenderal polisi dan TNI bintang satu tiba-tiba datangi pos kamling Petamburan dan bertemu dengan banyak warga.
Baca Selengkapnya