Ratusan personel Polri akan amankan sidang putusan Aman Abdurrahman
Merdeka.com - Terdakwa otak bom Thamrin, Aman Abdurrahman akan menjalani sidang putusan pada pekan ini. Aman dituntut hukuman mati oleh JPU di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Untuk mengamankan jalannya sidang, Polres Jakarta Selatan menyiapkan ratusan personel. Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar, mengatakan jumlah personel yang disiapkan sama dengan sidang-sidang sebelumnya.
"Persiapan tetap. Kita libatkan 300 personel. Tetap kayak sidang sebelumnya," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (18/6).
Ratusan personel ini, kata Indra, dalam rangka antisipasi. Mengingat Aman Abdurrahman adalah terdakwa kasus terorisme.
"Kita lebih maksimalkan saja untuk antisipasi," pungkasnya.
Majelis Hakim PN Jaksel menjadwalkan pembacaan vonis terhadap terdakwa Aman Abdurrahman pada Jumat (22/6) mendatang. Jadwal sidang direncanakan mulai pukul 09.00 WIB.
Dalam sidang agenda duplik, tim JPU tetap menuntut terdakwa dengan hukuman mati. Lewat repliknya, Aman Abdurrahman mempersilakan hal tersebut dengan catatan hal disangkakan kepadanya adalah sesuai.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca SelengkapnyaPara personel dikerahkan untuk pengamanan TPS di tanggal 14 Februari
Baca SelengkapnyaPetugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca Selengkapnya"Sanksi kepada 6 personel berupa pemberhentian tidak hormat karena telah mencoreng nama baik Polri,"
Baca SelengkapnyaDoa ini termasuk langkah kepolisian mengawal dan mengamankan Pemilu
Baca SelengkapnyaIstana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaMantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen (Purn) Boy Rafli Amar dianugerahi tanda penghormatan oleh Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaMantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.
Baca Selengkapnya