Ratusan anak-anak di Garut masih jadi korban kekerasan
Merdeka.com - Kasus kekerasan terhadap anak meningkat cukup pesat. Dari data milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, tercatat sekitar 112 kasus pada 2016, atau lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 25 kasus.
Dilansir antara, Minggu (2/4), Kepala Bidang Perlindungan Anak pada Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBPPPA) Kabupaten Garut, Rahmat Wibawa mengatakan kasus kekerasan terhadap anak di antaranya kasus pencabulan, pemerkosaan, dan penjualan anak yang terjadi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Garut.
Meningkatnya jumlah kasus yang terungkap disebabkan mulai tingginya kesadaran hukum masyarakat sehingga mau melaporkan kepada pihak berwenang. "Kesadaran masyarakat mulai meningkat dan mau melaporkannya, sehingga banyak kasus kekerasan terungkap," kata Rahmat.
Dia mengungkapkan, kasus kekerasan yang cukup parah terjadi 2016 yaitu pencabulan yang dilakukan satu orang terhadap 29 orang. Seluruh korban kekerasan, lanjut Rahmat, dilakukan pendampingan untuk memulihkan kembali kondisi kejiwaannya atau tidak trauma berkepanjangan.
"Kita juga lakukan pendampingan hukum dan rehabilitasi kesehatan dan sosialnya," tambah Rahmat.
Dia berharap upaya pencegahan dan meminimalisasi kekerasan anak dapat dilakukan secara bersama-sama, terutama peran masyarakat. Seluruh lapisan masyarakat, kata Rahmat, dapat saling mengawasi dan mencegah serta melaporkan jika menemukan perbuatan tidak wajar menimpa anak-anak.
"Butuh peran semua pihak untuk mengatasi masalah kekerasan anak," pungkasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaGejala alergi pada anak bisa bervariasi, tergantung pada jenis alergen dan cara tubuh meresponsnya.
Baca SelengkapnyaListyo secara terpisah memaparkan, ada kurang lebih 8.008 perkara kejahatan terhadap perempuan dan anak yang diselesaiListyo secara terpisahkan pada tahun 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penglihatan kabur bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah karena penyakit.
Baca SelengkapnyaKanker adalah penyakit yang ditakuti oleh banyak orang, terutama orang tua yang memiliki anak. Ya, kanker bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak.
Baca SelengkapnyaKeringat yang berlebihan ini muncul bukan karena panas matahari atau pakaian Anda yang terlalu tebal, tapi bisa jadi karena masalah pada kesehatan Anda.
Baca SelengkapnyaSejumlah hal kerap dilakukan oleh bayi dan anak dengan salah sehingga menyebabkan munculnya masalah.
Baca SelengkapnyaPada musim liburan, banyak orangtua mengajak anak mereka untuk berlibur. Dalam perjalanan, tak jarang anak mengalami rewel. Begini cara menenangkannya.
Baca SelengkapnyaKebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca Selengkapnya