Pulang belajar kelompok, pelajar di Kota Depok kena sabetan senjata tajam
Merdeka.com - Seorang pelajar di Kota Depok diduga menjadi korban tawuran. Korban mengalami luka-luka sehingga orang tua melaporkan kejadian itu ke Polsek Pancoran Mas.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (22/11) dinihari. Korban bernama Rizky Febriyanto (16). Peristiwa terjadi di Jalan Citayam, Kelurahan Ratu Jaya Cipayung, Depok.
"Iya benar telah terjadi pengeroyokan. Korban bernama Rizky. Belum diketahui secara pasti penyebabnya apa, kemungkinan tawuran," kata Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Wowor, Rabu (23/11).
Polisi belum dapat memastikan peristiwa yang menimpa Rizky merupakan perkelahian antara geng motor atau bukan. "Belum tahu apa itu geng motor atau begal," tambahnya.
Peristiwa itu terjadi saat Rizky pulang dari belajar kelompok di rumah rekannya. Dia hendak pulang bersama teman-temannya menggunakan sepeda motor.
"Tiba-tiba di TKP, korban dibacok oleh pelaku yang menggunakan sepeda motor juga. Korban terkena sabetan alat sajam di bokongnya sebelah kiri dan jempol sebelah kiri," tuturnya.
Melihat kondisi korban yang mengalami luka-luka, teman-teman Rizky berinsiatif membawanya ke rumah sakit terdekat.
"Korban sempat dibawa ke klinik Citama yang berada di Jalan Wadas Pitara, Pancoran Mas. Sempat pula dirujuk ke Rumah Sakit Bhakti Yudha dan akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk dilakukan tindakan medis selanjutnya," ucapnya.
Korban tercatat tinggal di Kampung Pitara RT 05 RW15 No 46, Pancoran Mas Depok. Bahkan lantaran luka yang cukup serius, jari korban nyaris putus. "Jemari korban nyaris hingga putus," tutupnya.
Dari keterangan warga di lokasi kejadian, peristiwa itu berlangsung cepat. "Tiba-tiba saja ada motor yang mepet motor korba. Pelaku langsung keluarin senjata tajam buat nyabet," kata Ubay, penjual nasi goreng.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.
Baca SelengkapnyaKedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan
Baca SelengkapnyaSejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.
Baca SelengkapnyaKorban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto
Baca SelengkapnyaPraka RM sempat berbicara dengan ibu korban dan perkataannya sungguh kejam dan tak punya hati.
Baca SelengkapnyaSeorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca Selengkapnya