Polri pastikan situasi Jakarta kondusif pascapencoblosan pilkada
Merdeka.com - Pascapemungutan suara Pilgub DKI Jakarta putaran dua, Polri memastikan situasi ibu kota masih kondusif. Sampai detik ini, tidak ada kejadian-kejadian negatif yang menonjol setelah pesta demokrasi berlangsung.
"Situasi setelah pencoblosan kemarin cukup kondusif. Tidak ada kejadian yang menonjol," kata Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rikwanto, di Kompleks Mabes Polri, Kamis (20/4).
Sempat beredar informasi, bakal ada mobilisasi massa dari luar Jakarta saat hari pencoblosan berlangsung. Menanggapi kabar tersebut, Rikwanto memastikan tidak ada gerakan massa yang masif mengingat kepolisian di beberapa daerah telah bergerak menyisir beberapa wilayah sebagai pintu masuk ke Jakarta.
"Massa yang berkumpul masif ke Jakarta tidak ada kita temukan karena sudah kita cegah," ujar dia.
Rikwanto juga menyebut hasil quick count atau hitung cepat pun menjadi salah satu alasan lain Jakarta tetap kondusif. Menurutnya, hasil quick count tidak berbeda jauh dengan hasil penghitungan resmi KPUD DKI Jakarta.
"Hasil hitung cepat ada margin eror sekira 2 persen ada yang menyebut hasilnya 42 persen suara untuk paslon 2 dan 58 persen suara untuk paslon 3. Patut diduga kalau real count keluar fluktuasinya enggak jauh (dari hasil hitung cepat)," ucap dia.
Sehingga, kata dia, seluruh masyarakat khususnya warga DKI termasuk tim pemenangan pasangan calon sudah legowo menerima hasil tersebut.
"Ada euforia kemenangan paslon dirayakan di tempat tertentu. Memang ada yang mencoba naik motor ke jalan, ada 25 sepeda motor tapi kita sudah halau. Jadi semuanya berjalan kondusif," pungkas Rikwanto.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Pencoblosan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 besok.
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dilantik Kapolri Jadi Kakorlantas Polri, Aan Suhanan Kenakan Dua Bintang di Pundak
Prosesi pelantikan dan sertijab berlangsung di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu, Polisi Pastikan Kondisi Jakarta dan Sekitarnya Aman Terkendali
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaJakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu
BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.
Baca SelengkapnyaTeken Perpres, Jokowi Tambah Satu Direktorat di Bareskrim Polri
Perpres diundangkan di Jakarta oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno tertanggal 12 Februari 2024.
Baca Selengkapnya2 Bintara Polri Dihukum Komandan Gara-Gara Naik Pangkat Belum Didampingi Bhayangkari 'Jangan Kumis Saja Ditebalin'
Dua orang bintara dihukum push up oleh Kapolres karena tak bawa istri saat upacara pelantikan kenaikan pangkat.
Baca SelengkapnyaKorlantas Polri Tinjau Arus Lalin Jakarta-Merak Jelang Operasi Ketupat 2024, Ini Hasilnya
Operasi ketupat akan segera digelar Kepolisian jelang Lebaran 2024
Baca Selengkapnya