Polisi sempat periksa pengacara Neno Warisman
Merdeka.com - Pengacara Neno Warisman, Mursal Abdillah sempat diamankan polisi saat terjadinya aksi demonstrasi di pintu keluar Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Sabtu (25/8). Menurut Polisi, Mursal diamankan karena pertimbangan keamanan atas aksi penolakan kedatangan Neno di Pekanbaru.
"Ada beberapa yang diamankan, termasuk yang cedera. Informasi yang cedera ada dua, tetapi sudah membaik. Kemudian pengacara (Mursal) kita mintai keterangan. Pengacara dari Jakarta," ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto saat konferensi pers di Mapolda Riau, Minggu (26/8).
Polisi mengamankan massa baik kubu pro maupun yang kontra dengan kedatangan Neno Warisman untuk deklarasi 2019GantiPresiden di Pekanbaru.
"Masing-masing kelompok kita amankan karena menjaga keselamatan yang bersangkutan," kata Suanto.
Diketahui, Neno Warisman berencana menggelar aksi deklarasi 2019GantiPresiden di Kota Pekanbaru, Riau. Namun rencana itu menimbulkan gejolak berupa penolakan dari berbagai kalangan. Tak sedkit pula yang mendukung deklarasi itu untuk tetap dilaksanakan meski tidak diizinkan kepolisian.
Begitu Neno tiba di Pekanbaru pada Sabtu sekitar pukul 15.15 Wib, sejumlah elemen masyarakat menggelar aksi unjuk rasa. Mereka melakukan pengadangan terhadap Neno di pintu keluar Bandara Pekanbaru. Sehingga Neno tertahan di pintu keluar Bandara selama 7 jam hingga akhirnya dipulangkan pukul 22.30 Wib.
Susanto mengatakan, Neno dipulangkan atas pertimbangan keamanan karena adanya demonstrasi. Polisi berinisiatif memulangkan Neno ke Jakarta dengan pesawat Lion Air pukul 22.30 Wib. Polisi berkoordinasi dengan otoritas Bandara Pekanbaru dalam mengatur jadwal penerbangan Neno.
"Pertimbangan situasional, bahwa ibu Neno tidak bisa melanjutkan perjalanan, massa pro dan kontra memiliki potensi yang besar terhadap keselamatan (Neno)," kata Susanto.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaDua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaPolisi Kembangkan Kasus Pembakaran Pemukiman saat Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe
Polisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen Hangat Jenderal Berdarah Kopassus Ketemu Jenderal Polisi di Pusdik Kopassus, Panggil 'Kakak Asuh'
Sejumlah pejabat dan petinggi TNI-Polri turut hadir dalam acara yang dilaksanakan di Lapangan Udara Suparlan, Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung.
Baca Selengkapnya'Ngemper' di Jalanan Pekanbaru, 13 Warga Rohingya Dibawa Polisi
13 warga Rohingya tersebut untuk dibawa ke tempat yang semestinya.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaJenderal Non Akpol Mudik Bareng Adiknya Brigjen TNI dan Perwira Polisi, Sungkem ke Ibu Sebelum Ramadan
Dua jenderal TNI-Polri bersaudara mudik bareng sebelum Ramadhan.
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya