Polisi bekuk perekam aksi sweeping restoran Social Kitchen
Merdeka.com - Kepolisian hingga kini terus mengusut kasus aksi sweeping oleh ormas Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) yang berujung perusakan dan penganiayaan beberapa waktu lalu. Kini, pelaku perekam aksi tersebut dibekuk polisi.
"Telah ditangkap terduga pelaku, nama Ranu Muda Adi Nugroho (36) bekerja sebagai guru, ditangkap di rumahnya di Ngasinan, Desa Kuwarasan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo," ujar Karopenmas Mabes Polri Brigjen Rikwanto kepada wartawan di kantornya, Jumat (23/12).
Dari pelaku, lanjut Rikwanto, polisi menyita beberapa barang bukti di antaranya kamera digital, laptop, telepon seluler, tas ransel dan pakaian yang digunakan Ranu saat sweeping di Social Kitchen yakni baju warna hitam, celana panjang, sepatu, sebo dan topi.
"Keterlibatannya, yang bersangkutan ikut merencanakan aksi sweeping, datang ke TKP bersama rombongan (LUIS), mendokumentasikan aksi rekan-rekannya yang sweeping dan merusak untuk dimasukkan ke Tabloid Panji Mas, tabloid internal mereka," ungkap mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini.
Sebelumnya, 7 pelaku lainnya sudah dibekuk terlebih dahulu oleh penyidik. Mereka antara lain, Ketua LUIS, Edi Lukito ditangkap di Kelurahan Sumber, Banjarsari, Surakarta. Selanjutnya Joko Sutarto selaku advokat LUIS ditangkap di rumahnya di Kusumodilagan, Pasarkliwon, Surakarta.
Humas LUIS, Endro Sudarsono, ditangkap di rumahnya, Ngruki Cemani, Grogol, Sukoharjo, Jateng.
Selanjutnya Sekretaris LUIS, Yusuf Suparno ditangkap di rumahnya di Pringgolayan, Serengan, Surakarta. Kemudian polisi juga menangkap pelatih idhad LUIS, Salman Alfarisi.
Selanjutnya ditangkap dua anggota ormas LUIS yakni Margiyanto alias Abu Rehan dan Yudi Wibowo alias Abu Irhab.
Dengan demikian, ada delapan orang anggota ormas tersebut yang telah ditangkap polisi.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.
Baca SelengkapnyaBegini momen sederhana para perwira polisi saat menikmati sarapan lontong dan gorengan sebelum bertugas.
Baca SelengkapnyaYossi menyebut dari hasil penyelidikan sementara, telah dibenarkan kalau kejadian itu terjadi pada 30 November 2023 sekitar pukul 22.30 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sosok perwira polisi baik melarisi dagangan penjual kacang rebus di kaki lima. Aksi terpujinya mampu membuat penjual kacang bahagia.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaSaat tengah makan siang, polisi ini langsung mengambil sikap sempurna ketika dihubungi oleh komandannya.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, korban inisial A (25) pedagang nasi goreng meregang nyawa.
Baca SelengkapnyaSebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca Selengkapnya