Polisi bakar peralatan tambang emas ilegal di Kuantan Singingi
Merdeka.com - Penambangan emas tanpa izin atau PETI Sungai Piodang, Desa Pintu Gobang, Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, sudah sangat meresahkan masyarakat. Aktivitas PETI dianggap telah merusak lingkungan sekitar sungai.
Melihat kondisi itu, masyarakat setempat melaporkan aktivitas itu kepada Polsek Kuantan Tengah. Dipimpin Kanit Reskrim Kuantan Tengah Polsek Iptu Liston Sihombing, langsung melakukan operasi penertiban tambang emas sekira pukul 14.00 WIB di kawasan itu.
Namun polisi tidak menemukan seorang pun di lokasi. "Pelaku nihil, mereka sudah kabur duluan," kata Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto, Kamis (24/5).
Meski demikian, polisi menemukan dua unit mesin tambang emas yang sedang beroperasi. Diduga pelaku langsung melarikan diri begitu mengetahui kedatangan polisi.
Selain itu polisi juga menemukan dua unit mesin PETI yang tidak beroperasi. "Menurut warga yang punya kebun di sekitar, tambang emas ilegal ini beroperasi pada malam hari," ujarnya.
Operasi penertiban tambang emas berjalan aman dan kondusif. Polisi memusnahkan alat tambang emas dengan cara merusak dan membakar 4 unit rakitan mesin PETI agar tidak dapat beroperasi kembali.
"Ini sudah kesekian kalinya kita lakukan, setiap hari kita pantau pergerakan tambang emas ilegal tersebut," kata Fibri.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaIroni Kerusakan Sawah Jambi & Bisnis Gelap yang Menggiurkan
4.000 hektare lingkungan yang rusak di Kabupaten Merangin akibat PETI.
Baca SelengkapnyaCara Kreatif Polisi Ajak Warga Serang Peduli Lingkungan, Dirikan Bank Sampah dan Siapkan Emas Batangan
Warga yang menabung di sini bisa dapat emas batangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaPolisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaMenyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda
Tak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Polisi di Pelosok, Tiga Hari Jalan Kaki Kawal Distribusi Logistik Pemilu dan Terancam Dimangsa Binatang Buas
Polisi itu harus mendaki gunung, melewati hutan belantara dan menerjang beberapa sungai deras untuk menuju perkampungan.
Baca SelengkapnyaPolisi Tetapkan Kepala Puskesmas Bojong Tersangka Korupsi, Potong & Lakukan Pungutan dari Anggaran
Sebanyak 48 orang saksi diperiksa sebelum penetapan tersangka
Baca SelengkapnyaPelabuhan Tanjung Priok Geger, Jasad Wanita Ditemukan Membusuk dalam Peti Kemas
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca Selengkapnya