Polda Aceh sebar penembak jitu di titik rawan selama arus mudik
Merdeka.com - Kepolisian Daerah Aceh menempatkan penembak jitu (sniper) di sejumlah titik di daerah yang dianggap rawan terjadi kejahatan bersenjata api. Hal ini untuk menciptakan suasana mudik dan lebaran yang aman serta kondusif.
Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Kilat Purwoyudo mengatakan, penembak jitu telah disebar. Penempatan sejumlah sniper di sejumlah titik yang dianggap rawan itu, adalah sebagai upaya antisipasi terhadap gangguan dari aksi-aksi kriminal bersenjata api selama kegiatan mudik dan Idul Fitri berlangsung.
"Untuk daerah-daerah yang dianggap rawan terhadap aksi-aksi kriminal bersenjata api, maka kita juga mengerahkan sejumlah personel sniper di beberapa titik," kata Kilat saat berkunjung ke salah satu posko mudik di Terminal Bus Lhokseumawe, Rabu (14/7).
Dia engan menjelaskan berapa jumlah personel penembak jitu yang disebarkan tersebut. Namun, dia menyebutkan jumlah sniper yang dikerahkan hanya Kapolres setempat yang tahu.
"Detailnya tidak bisa disebutkan, yang jelas mereka sudah ditempatkan di beberapa titik rawan terjadinya aksi kriminal bersenjata dan hanya Kapolres setempat yang tahu jumlahnya dan titiknya," ucap Dir Lantas Polda Aceh itu seperti dilansir Antara.
Lanjut dia, Polda Aceh menurunkan 700 personelnya dalam pengamanan mudik lebaran tahun 2015, serta ditambah lagi petugas dari masing-masing Polres yang ada di wilayah Aceh, dengan kekuatan tiga per empat kekuatan yang dimiliki oleh masing-masing Polres.
Dalam kesempatan itu, Dir Lantas Polda Aceh itu juga mengimbau masyarakat yang melakukan mudik supaya lebih berhati-hati dan tetap waspada selama melakukan aktivitas mudik, sehingga dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejari Aceh Barat mengeksekusi hukuman cambuk sebanyak 154 kali terhadap RD (26), warga Labuhan Haji, Aceh Barat Daya yang terbukti memerkosa penumpang angkot,
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan letak geografis Provinsi Aceh dimana di sebelah barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.
Baca SelengkapnyaHingga kini pihaknya masih menunggu situasi di lokasi tersebut sampai benar-benar sudah kembali kondusif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaSebanyak sebelas pengungsi Rohingya diperiksa penyidik Polresta Banda Aceh.
Baca SelengkapnyaKorps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memetakan beberapa wilayah yang perlu mendapat perhatian khusus pada saat musim mudik 2024.
Baca SelengkapnyaPetugas masih berusaha mendekat ke lokasi. Api masih besar.
Baca SelengkapnyaPasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.
Baca SelengkapnyaIsi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca Selengkapnya