Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polantas di Palembang Diduga Pungli, Pemotor yang Ditilang Akui Titip Bayar Denda

Polantas di Palembang Diduga Pungli, Pemotor yang Ditilang Akui Titip Bayar Denda Polisi diduga pungli. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Video viral dugaan pungutan liar tilang yang dialami pemotor MH (29) hingga Rp150 ribu, akhirnya terkuak. MH mengakui uang itu sengaja ia titipkan kepala polantas yang menilangnya untuk disetor ke kas negara.

MH yang berasal dari Desa Srijabo Baru, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, datang ke Polrestabes Palembang, Selasa (11/4). Dia menyampaikan klarifikasi terkait video yang menyebar luas di media sosial.

MH mengakui memberikan uang tersebut kepada polantas yang menilangnya untuk disetor melalui BRIVA. Pelanggarannya tiga jenis, yakni tidak memiliki SIM, tidak ada STNK (hanya memiliki surat kehilangan), dan sepeda motor jenis Yamaha Jupiter MX nomor polisi BG 2911 B memakai knalpot brong.

"Ditotal kena Rp450 ribu sesuai jumlah pelanggaran, tapi saya tidak punya uang, makanya saya kasih Rp150 ribu. Saya memang titipkan uang denda itu untuk disetor karena saya tak bisa hadiri sidang, kampung saya jauh dari Palembang, tidak sempat," ungkap MH.

Terkait motif merekam dan mengunggah video saat ditilang, MH berdalih hanya berniat membagikan ke teman-temannya melalui Facebook. Namun ia tak menyangka videonya viral dan menyebar luas di setiap media sosial.

"Tadinya untuk teman-teman Facebook, tapi saya ubah ke mode publik jadi nyebar," kata dia.

Setelah bertemu dengan polisi, MH dibantu dibuatkan SIM. Ia menyampaikan permohonan maaf kepada publik atas kejadian tersebut.

"Saya mohon maaf kepada Polda Sumsel, Polrestabes Palembang dan jajaran jika video tersebut membuat gaduh di media sosial. Saya ucapkan terima kasih karena sudah dibuatkan SIM," ujarnya.

Kasat Lantas Polrestabes Palembang AKBP Rendy Surya mengatakan, uang denda itu telah disetorkan anak buahnya ke kas negara melalui BRI Virtual Account (BRIVA) dengan nomor tilang 229550050263118. Ke depan meminta masyarakat untuk tidak lagi menitipkan uang denda tilang ke anggota yang menindak.

"Kalau memang tidak paham tata cara pembayaran BRIVA bisa minta tolong anggota untuk ditemani ke BRI terdekat, tapi jangan dititipkan ke anggota," kata dia.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemotor Tewas dengan Sejumlah Luka di Mampang, Polisi: Diduga Korban Tawuran
Pemotor Tewas dengan Sejumlah Luka di Mampang, Polisi: Diduga Korban Tawuran

Seorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
PSI Jenguk Pemotor Tertimpa Baliho di Kembangan: Kami Tanggung Jawab
PSI Jenguk Pemotor Tertimpa Baliho di Kembangan: Kami Tanggung Jawab

Di akhir video itu memperlihatkan kondisi salah satu korban mengalami luka di mulut akibat terjatuh dari motornya.

Baca Selengkapnya
Dalang Kericuhan di KPU Sinjai Menyerahkan Diri
Dalang Kericuhan di KPU Sinjai Menyerahkan Diri

FR juga diduga sebagai pemilik senjata tajam yang disita petugas di dalam mobil serta tiga bom molotov di mobil lainnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dugaan Pungli Parkir di Stasiun Cakung, Dishub DKI Bilang Retribusi Bulanan
Dugaan Pungli Parkir di Stasiun Cakung, Dishub DKI Bilang Retribusi Bulanan

Hal itu menanggapi keluhan Kodir membuka jasa parkir motor untuk para pengguna kereta api yang naik dari Stasiun Cakung

Baca Selengkapnya
Pemotor Tabrak Baliho Caleg PKS di Daan Mogot Jakbar, Korban Tergeletak Alami Luka-Luka
Pemotor Tabrak Baliho Caleg PKS di Daan Mogot Jakbar, Korban Tergeletak Alami Luka-Luka

Pengendara motor Novendri Chandra (42) menabrak baliho caleg PKS di Daan Mogot.

Baca Selengkapnya
Lengkap! Duduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Bermula dari Pelemparan Mobil
Lengkap! Duduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Bermula dari Pelemparan Mobil

Duduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Dipicu Pelemparan Mobil

Baca Selengkapnya
Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang
Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang

Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang

Baca Selengkapnya
Polisi Buru Calo Diduga Aniaya dan Peras Calon Penumpang Bus di Pelabuhan Merak
Polisi Buru Calo Diduga Aniaya dan Peras Calon Penumpang Bus di Pelabuhan Merak

Polisi meminta kedua calo diduga menganiaya dan memeras calon penumpang menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya