Pesawat Hercules Jemput 140 Ribu APD dari Taiwan
Merdeka.com - Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi dan TNI Angkatan Udara (AU) pagi ini mendatangkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dari sebuah yayasan di Taiwan. Bantuan yang didatangkan sebanyak 140.000 APD.
Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Kemenko Marves, Purbaya Yudhi Sadewa, menyampaikan, bantuan ini adalah bagian dari program bantuan yayasan tersebut untuk penanganan wabah Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia. Di mana APD sangat dibutuhkan dalam tangani virus ini.
"Hal ini lah yang kami apresiasi. Di tengah langka dan sulitnya mendapatkan APD, baik itu berupa baju risiko tinggi, baju pelindung biasa atau bahkan masker, kita masih bisa mendapatkannya, bahkan dengan kualitas yang terbaik," kata Purbaya, Sabtu (25/4).
"Apresiasi tertinggi juga kami sampaikan kepada pimpinan TNI AU yang telah membantu mengirimkan pesawat Hercules beserta awaknya ke Phnom Penh untuk menjemput bantuan ini," sambungnya.
Berdasarkan informasi, ada 13 awak berangkat dari Pangkalan AU Halim Perdanakusuma pada Jumat pagi (24/04) untuk menjemput bantuan seberat 12.256 kilogram, yang terdiri 140,000 set APD bernilai USD 540.000.
Yayasan ini secara keseluruhan mengirimkan 15 set ventilator, 140,000 set APD, 20,000 alat pelindung wajah dan masker medis sebanyak 300,000 buah yang dipesan dari beberapa negara yaitu Kamboja, Filipina dan Taiwan sendiri.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesawat Super Hercules tersebut memiliki peranan yang sangat penting dalam berbagai operasi yang dilakukan oleh TNI.
Baca SelengkapnyaDalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaMaskapai ini meminta penumpangnya untuk menaiki timbangan beserta barang bawaan mereka untuk mencatat berat badan mereka di gerbang keberangkatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pesawat Asia One Air ditembaki orang tak dikenal (OTK) di Bandara Milawak, Distrik Beoga, Puncak, Papua.
Baca SelengkapnyaPenyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara
Baca SelengkapnyaAlasan penumpang pesawat dilarang tidur saat pesawat lepas landas dan mendarat yaitu barotrauma telinga dan keselamatan evakuasi.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto membeli 24 unit F-15EX dari Amerika Serikat. Pesawat ini akan memperkuat TNI AU.
Baca SelengkapnyaHaji Isam memiliki hobi otomotif hingga memiliki garasi modern berstandar internasional untuk merawat banyak mobil miliknya.
Baca SelengkapnyaSelain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.
Baca Selengkapnya