Persiapan Polisi amankan sidang Aman Abdurrahman pasca rusuh Mako Brimob
Merdeka.com - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akan menggelar sidang tuntutan terdakwa Aman Abdurrahman, Jumat (18/5) besok. Pengamanan pun diperketat menyusul kerusuhan yang terjadi di rutan cabang Salemba, Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, beberapa waktu lalu.
Polres Jakarta Selatan akan menyebar 60 personel di sejumlah titik.
"Besok 60 personel kami terjunkan untuk menjaga Pengadilan Jakarta Selatan. Kami juga melibatkan anggota Brimob Polda Metro Jaya," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar kepada Liputan6.com, Kamis (17/5).
Indra Jafar menjelaskan, peningkatan pengamanan ini berkaitan dengan sidang terdakwa Aman Abdurrahman. Meninggat, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menjadwalkan besok membacakan tuntutan.
Oman Rochman alias Aman Abdurrahman alias Abu Sulaiman didakwa telah menyebarkan paham radikal selama kurun waktu delapan tahun.
Lelaki berusia 48 tahun itu menyebarkan paham tersebut ke sejumlah wilayah Indonesia melalui buku karangannya berjudul Seri Materi Tauhid atau mendengarkan melalui MP3 yang dapat diunduh dari situs Milah Ibrahim.
Indra membeberkan, prosedur pengamanan nantinya tidak akan jauh berbeda seperti pada persidangan pada umumnya. Hanya saja, sebelum dimulai akan ada streliasasi.
"Kita lebih optimalkan saja. Menyusul kemarin di Mako Brimob Kelapa 2 Depok," ujar dia.
"Setiap pengunjung yang menyaksikan sidang akan di geledah barang-barangnya," tambah dia.
Selain itu, personel bersenjata lengkap juga akan menjaga di sekitar lingkungan pengadilan. Pun diperintahkan untuk menindak tegas siapapun yang dianggap membahayakan.
"Kalau di dalam tidak boleh (personel bersenjata lengkap). Hanya di luar aja. Tapi saya perintahkan jangan segan-segan lakukan tindakan tegas terukur," tutup dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saksi tim hukum Anies-Muhaimin (AMIN), Achmad Husairi mengungkap ada oknum polisi di daerah Sampang yang mendatangi kepala desa di kecamatan Kedungdung dan Roba
Baca SelengkapnyaSudirman menuturkan viralnya rekaman suara hoaks itu akan ditindaklanjuti oleh Tim Hukum Nasional (THN) AMIN.
Baca SelengkapnyaPolisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kelompok remaja yang menamakan diri gengnya dengan 'Kampung Tengah' itu kerap beraksi kekerasan.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaKehadiran aparat untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik yang meninggalkan rumahnya
Baca SelengkapnyaGeramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu
Baca SelengkapnyaBerikut momen seorang polisi wanita salah seragam dengan sang kakak yang sama-sama anggota Polri.
Baca SelengkapnyaPolisi menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap pengusaha roti Makmur (52) dan anaknya Abdillah Makmur (27) di Maros, Selasa (19/12).
Baca Selengkapnya