Penghuni Lapas Kerobokan 500 Persen dari Kapasitas, Napi Disebar ke Penjara Lain
Merdeka.com - Kepala Kantor Wilayah Kemenkum HAM Bali Jamaruli Manihuruk mengatakan, penghuni Lapas Kerobokan, Bali, sudah mencapai 500 persen dari kapasitas. Sekitar 200 persen di antaranya akan dipindahkan ke lapas dan rutan lain yang masih mampu menampungnya.
"Apabila ada di atas 300 persen (jumlah napi di lapas) itu kami pindahkan ke tempat lain ... Kalau di sini (Lapas Kerobokan) 500 persen sehingga yang 200 persen kita geser ke tempat lain, sesegera mungkin di seluruh Bali," kata Kakanwil Bali Jamaruli Manihuruk, saat ditemui di Lapas Kerobokan, Badung, Bali, Kamis (13/5),
Dalam penanganan kelebihan penghuni ini, kata Jamaruli, belum ada rencana untuk membuka lapas baru. Alasannya, kondisi ini masih bisa dikendalikan. "Karena kalau yang overkapasitas seperti di Lapas Kerobokan ini masih bisa kami sebar, jadi tidak mengadakan lapas baru," katanya.
Jamaruli mengatakan, ada lapas lain yang overkapasitas di Bali. Selain Lapas Kelas IIA Kerobokan, Badung, kelebihan penghuni juga terjadi di Lapas Narkotika Kelas IIA Bangli, Lapas Kelas IIB Tabanan, dan LP Kelas IIB Singaraja.
"Yang sedikit itu Lapas Khusus Anak di Kabupaten Karangasem, tapi karena khusus anak nanti kami susun dan petakan lebih lanjut, memungkinkan atau tidak buka blok di sana," katanya seperti dilansir Antara.
Kapasitas Lapas Kerobokan hanya sekitar 300-an orang. Sementara berdasarkan data yang dilansir http://smslap.ditjenpas.go.id/, jumlah penghuninya berdasarkan SMS pada 13 Mei 2021 berjumlah 1.647 orang.
Kepala Lapas Kelas IIA Kerobokan yang baru Fikri Jaya Soebing juga mengatakan, Lapas Kelas IIA Kerobokan sudah kelebihan kapasitas hampir 500 persen. Rata-rata kapasitas wisma di Lapas itu hanya sekitar 40-50 orang. Namun, penghuninya mencapai 150 sampai 200 orang.
Beberapa langkah diambil untuk tetap menjaga keamanan dan kondusivitas. "Selama ini tidak ada gesekan, untuk itu kami selalu melakukan pendekatan dan pendampingan. Jadi setiap ada permasalahan dengan cepat kami bisa diantisipasi dan diselesaikan dengan baik," katanya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaSempat Disetop, KPU Lanjutkan Rekapitulasi di 57 Kecamatan di Bali
Setelah selesai di tingkat kecamatan, nantikan akan dilanjutkan penghitungan di tingkat kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaPegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!
Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Libur Lebaran, Desa Wisata Penglipuran Bali Dikunjungi 6.000 Orang per Hari
Hari normal, desa Penglipuran di Bali dikunjungi 2.000-3.000 orang per hari . Saat Lebaran, mencapai 6.000 orang per hari.
Baca SelengkapnyaTuris Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini
Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca Selengkapnya30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta
Kondisi arus balik landai lantaran belum semua pemudik kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf Harap PROPER Kementerian LHK Dapat Mencegah Kerusakan dan Pencemaran Lingkungan
PROPER tahun ini telah mendorong efisiensi anggaran dalam pengelolaan lingkungan hingga lebih dari 158 triliun Rupiah atau sekitar 23 persen lebih hemat .
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Alasan di Balik Aturan Turis Asing Wajib Bayar Rp150.000 untuk Masuk Bali Berlaku Mulai Besok
Dengan pungutan wisman itu, Pemprov Bali memiliki ruang fiskal termasuk untuk membenahi daya tarik wisata, infrastruktur, jalan hingga promosi pariwisata.
Baca SelengkapnyaMirip Labuan Bajo, Pemerintah Bakal Hadirkan Kapal Pinisi di Kawasan IKN Sebagai Destinasi Wisata
Kapal Pinisi itu akan difungsikan sebagai kapal pariwisata dari kawasan IKN menuju Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnya