Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penemuan granat zaman Belanda gemparkan warga Palembang

Penemuan granat zaman Belanda gemparkan warga Palembang Granat zaman Belanda. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebuah granat tangan yang diduga berasal dari zaman Belanda diamankan oleh petugas Gegana Satuan Brimob Polda Sumsel, setelah ditemukan oleh salah satu warga bernama Usman yang berprofesi sebagai pekerja buruh di kawasan perairan Sungai Musi depan Pelabuhan 30 Ilir Palembang, sekitar pukul 18.30 WIB.

Usman mengaku awalnya curiga mendapat barang berat berwarna hitam tersebut tergeletak begitu saja di atas tanah. Karena penasaran bercampur rasa takut akhirnya dirinya melihat secara teliti.

Setelah yakin yang ditemukannya sebuah granat, baru dirinya memberitahukan kepada warga sekitar. "Sebenarnya saya tidak berani melihat dengan dekat, akhirnya saya laporkan ke warga sekitar dan akhirnya polisi datang mengamankannya," kata Usman, Kamis (26/12).

Saat ditemukan, kata dia, granat tersebut sudah berkarat dimakan usia. Namun, ia tidak mengetahui persis dari mana granat itu berasal.

"Saya tidak tahu mengapa tergeletak begitu saja, tapi sepertinya sudah tidak aktif lagi," tuturnya.

Sementara itu, Kasubdit Gakkum AKBP Denny menerangkan, penemuan tersebut berkat laporan masyarakat dan diketahui dari bentuk dan ukuran beratnya granat tersebut merupakan buat semasa zaman Belanda.

"Granat telah kita amankan terlebih dahulu dan akan kembali dipelajari lebih dalam apakah nantinya akan dilakukan pencarian yang memungkinkan masih ada lagi granat seperti ini di lokasi atau tidak," ungkapnya.

"Kami mengimbau kepada masyarakat agar dapat bekerjasama dengan baik dengan pihak kepolisian bilamana nantinya kembali menemukan granat jenis ini lagi atau benda yang mencurigakan lainnya, karena bukan tidak mungkin akan mengakibatkan sesuatu yang tidak diinginkan kita semua," sambungnya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengunjungi Petilasan Mbah Joget Penari pada Masa Kolonial Belanda,  Ada di Puncak Bukit Kota Semarang
Mengunjungi Petilasan Mbah Joget Penari pada Masa Kolonial Belanda, Ada di Puncak Bukit Kota Semarang

Tempat itu biasa digunakan orang untuk bersemedi dan menenangkan diri.

Baca Selengkapnya
"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongo

Kapsul waktu ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.

Baca Selengkapnya
Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial
Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial

Sebuah daerah khusus peternakan ini dikenal mirip seperti padang rumput yang berada di Selandia Baru dan didirikan langsung oleh Pemerintah Hinda Belanda.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongoya Bikin Melongo

Temuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.

Baca Selengkapnya
Sejarah Pertempuran Lima Hari Lima Malam, Perang Tiada Henti Pasukan TRI Melawan NICA di Kota Palembang
Sejarah Pertempuran Lima Hari Lima Malam, Perang Tiada Henti Pasukan TRI Melawan NICA di Kota Palembang

Perjuangan dan semangat yang dimiliki pasukan tentara Indonesia melawan Belanda demi mempertahankan kemerdekaan begitu besar dalam peristiwa ini.

Baca Selengkapnya
Paman di Tanjung Priok Tega Bunuh Keponakannya, Begini Kronologinya
Paman di Tanjung Priok Tega Bunuh Keponakannya, Begini Kronologinya

Sejumlah barang bukti diamankan dari pelaku yang diduga melakukan penganiayaan terhadap keponakannya

Baca Selengkapnya
Melihat Sejarah Rampogan Macan, Tradisi Adu Harimau Lawan Manusia yang Populer di Tanah Jawa
Melihat Sejarah Rampogan Macan, Tradisi Adu Harimau Lawan Manusia yang Populer di Tanah Jawa

Sebuah pertunjukan antara Harimau Jawa dengan Manusia ini sangat populer di era kolonial Belanda. Suasananya pun terasa seperti menonton pertunjukan Gladiator.

Baca Selengkapnya
Sedang Gali Saluran Pipa, Arkeolog Temukan Bejana Berusia 6.000 Tahun dari Gading Gajah
Sedang Gali Saluran Pipa, Arkeolog Temukan Bejana Berusia 6.000 Tahun dari Gading Gajah

Bejana ini diduga merupakan barang impor pada masa kuno.

Baca Selengkapnya
Ada Jejak Peninggalan Belanda dan Tempat Pelestarian Penyu, Intip Pesona Pulau Pandan di Kota Padang
Ada Jejak Peninggalan Belanda dan Tempat Pelestarian Penyu, Intip Pesona Pulau Pandan di Kota Padang

Pada zaman kolonial Pulau Pandan sempat digunakan sebagai tempat berlabuhnya kapal-kapal dagang dari Belanda.

Baca Selengkapnya