Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemkot Pariaman Ungkap Keberhasilan Salurkan Bansos Kepada 20.941 Kepala Keluarga

Pemkot Pariaman Ungkap Keberhasilan Salurkan Bansos Kepada 20.941 Kepala Keluarga bansos dari pemprov jabar. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Bantuan langsung tunai merupakan salah satu opsi bantuan yang diberikan oleh pemerintah dalam membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19. Seperti halnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman yang berhasil menyalurkan bantuan tunai ke 20.941 Kartu Keluarga (KK) dari 24.000 KK se Kota Pariaman.

“Sehingga dalam penanganan Covid-19, ini yang pertama adalah memperkuat sistem perlindungan sosial yang harus dilakukan. Melalui beberapa sisi, pertama bantuan yang berasal dari pusat, Provinsi, dari Kota kemudian dari desa,” tutur Walikota Pariaman, Genius Umar, saat diskusi virtual yang diadakan UCLG ASPAC, Kamis (25/6).

Dari bantuan tersebut, Genius mengatakan bahwa pihaknya telah mendistribusikan bantuan sosial tunai, mencapai 83 persen dari total penduduknya yang angka itu merupakan masyarakat yang benar terdampak.

“Jadi kita berikan kepada masyarakat yang benar terdampak, kecuali yang kaya sekali, atau Pegawai Negeri, ASN, Polri, TNI, pegawai DPRD. Jadi muncul angka 83 persen yang merupakan data masyarakat yang kota bayarkan bantuan sosial tunainya,” terangnya.

Keberhasilan penyaluran bantuan sosial tunai, lanjutnya, karena adanya perbaikan agar data yang dipakai sesuai dan tidak terjadi double data, antara bantuan pusat, provinsi, daerah, maupun kota. Yang nantinya akan diverifikasi serta disampaikan pengumumannya secara terbuka melalui kantor desa.

“Kita juga melakukan kerjasama kepada bank-bank dalam penyaluran dana juga memasang stiker masing-masing rumah yang mendapatkan bantuan dan melakukan monitoring kepada para penerima bantuan,” sebutnya.

Sampai saat ini, Genius menyebutkan Pemkot Pariaman telah memberikan bantuan sebanyak tiga gelombang dan akan selalu melakukan update data untuk mencegah terjadi salah sasaran bantuan.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
PELATARAN, Solusi bagi Masyarakat untuk Urus Administrasi Pertanahan di Akhir Pekan

PELATARAN, Solusi bagi Masyarakat untuk Urus Administrasi Pertanahan di Akhir Pekan

PELATARAN utamanya diimplementasikan pada Kantor-kantor Pertanahan yang berkedudukan di Ibu Kota Provinsi.

Baca Selengkapnya
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.

Baca Selengkapnya
Tahun Depan, Pemerintah Bagi-Bagi Beras Lagi ke 22 Juta Keluarga Miskin

Tahun Depan, Pemerintah Bagi-Bagi Beras Lagi ke 22 Juta Keluarga Miskin

Sejak Maret-Desember 2023, Bulog sudah mendistribusikan 1,4 juta ton bantuan pangan beras kepada keluarga miskin.

Baca Selengkapnya
Penyaluran Bansos Minta Ditunda di Masa Pemilu, Kepala Bapanas: Makannya Boleh Ditunda Enggak?

Penyaluran Bansos Minta Ditunda di Masa Pemilu, Kepala Bapanas: Makannya Boleh Ditunda Enggak?

Arief mengaku, dirinya telah mendapat penugasan dari pemerintah dalam rapat terbatas untuk tetap menyalurkan bansos pangan.

Baca Selengkapnya
Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Menteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima

Menteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima

Airlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.

Baca Selengkapnya
Taktik Ganjar agar Petani Dapat Bantuan dan Terdaftar jadi Penerima Pupuk Bersubsidi

Taktik Ganjar agar Petani Dapat Bantuan dan Terdaftar jadi Penerima Pupuk Bersubsidi

Ganjar Pranowo menyebutkan, kebijakan paling tepat untuk mengatasi kelangkaan pupuk bagi petani.

Baca Selengkapnya