Pegawai Pemda yang tutupi kasus perbudakan akan ditindak tegas
Merdeka.com - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengecam atas tindakan perbudakan di Kampung Bayur Opak, RT 03/06, Desa Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang. Menurutnya, pihaknya akan meningkatkan pengawasan terhadap industri yang ada di Kabupaten Tangerang.
"Kami akan meningkatkan pengawasan terhadap industri yang ada di Kabupaten Tangerang. Ini menjadi pelajaran penting bagi kita semua, supaya hal semacam ini tidak terulang lagi" ujar Zaki, Selasa (7/5).
Bupati Tangerang sudah instruksikan untuk menindak aparatur Pemda Kabupaten Tangerang, yang terlibat dalam kasus ini. Namun harus menunggu hasil pemeriksaan Kepolisian.
"Sanksi tegas bakal kita jatuhkan kepada mereka yang dengan sengaja menutupi tindakan yang tidak manusiawi ini", ujar Zaki.
Mengenai sangsi, Pemda Kabupaten akan melihat seberapa besar kesalahan yang dilakukan aparat yang terlibat, seperti penundaan kenaikan pangkat, bahkan penurunan pangkat. Zaki menegaskan seluruh izin usaha pengolah wajan ini juga sudah di cabut, dan memang mereka tidak berizin selama ini.
Surat izin seperti surat izin usaha dan perdagangan SIUP serta IMB tidak dimiliki Yuki Irawan. Sedangkan izin gangguan atau HO (Hinder Ordonnantie) serta izin-izin lainnya mereka tidak memiliki.
Atas kasus ini Ahmed Zaki Iskandar mengakui, bahwa kasus perbudakan ini menjadi pelajaran penting aparatnya dalam bekerja. Serta akan melakukan evaluasi khusus pada instansi yang membawahi bidang ini, di antaranya Dinas Tenaga Kerja serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
Baca juga:
Ini alur perekrutan pekerja pabrik kuali
Perbudakan modern di Jalan Daendels
Ini jawaban keluarga pelaku soal perbudakan buruh di Tangerang
4 kasus penganiayaan terhadap buruh
Nestapa 36 buruh, disundut rokok hingga mandi pakai sabun colek
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
40 berkas dinyatakan pelanggaran dan 4 bukan pelanggaran pidana pemilu.
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Tangerang Selatan merekomendasikan pelaksanaan pencoblosan pada 16 TPS yang tertunda akibat banjir, dilaksanakan pada akhir pekan ini.
Baca SelengkapnyaPengguna jasa permak pakaian meningkat 2-3 kali lipat dibanding hari biasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaPenghitungan ulang dilakukan setelah Bawaslu menjatuhkan saksi akibat kelalaian anggota KPPS membuka kotak suara sebelum jadwal pleno rekapitulasi.
Baca SelengkapnyaDugaan pelanggaran yang ditemukan itu berupa dugaan pelanggaran kampanye.
Baca SelengkapnyaPemudik Bermotor dapat Pengawalan Polisi dari Pelabuhan Merak hingga ke Tangerang
Baca SelengkapnyaMuhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.
Baca SelengkapnyaBegini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi
Baca Selengkapnya