Nestapa Nenek Amsiah, Lagi Pules Tidur Tertimpa Atap Ambruk dan Meninggal Dunia
Atap rumah korban ambruk saat hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Depok.
Atap rumah korban ambruk saat hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Depok.
Seorang wanita lanjut usia (lansia) meninggal dunia karena tertimpa atap rumah. Korban adalah Amsiah (75), warga RT 01/06 Kelurahan Cilodong, Kecamatan Cilodong, Depok. Atap rumah korban ambruk saat hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada Rabu (17/4) sore.
Saat itu, korban sedang tertidur. Korban langsung tertimpa runtuhan atap dan nyawanya tidak dapat diselamatkan.
“Korban saat itu sedang tertidur lelap. Tiba-tiba, atap rumahnya runtuh dan menimpanya,” kata Babinsa Kelurahan Cilodong, Serka Erwin Haryanto, Kamis (18/4).
Korban tidak sempat menyelamatkan diri karena sedang terlelap tidur. Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
“Korban pada saat kejadian sedang tidur di kamarnya. Korban sempat di bawa ke RS HGA namun nyawanya tidak tertolong,” ujarnya.
Petugas gabungan dari TNI, Polri, dan Tagana langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan mengamankan lokasi kejadian.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk membantu perbaikan rumah korban yang rusak,” tukasnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri mendatangi rumah korban. Dirinya meminta Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok untuk memberikan bantuan berupa perbaikan rumah terhadap keluarga korban.
“Pemerintah Kota Depok melalui Dinsos memberikan perhatian untuk keluarga korban serta upaya perbaikan atap rumah yang roboh,” katanya.
Hujan badai kemarin menyebabkan sejumlah rumah mengalami karena ambruk. Antara lain rumah milik Sukimah di Kp Gedong Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji.
Dari data yang didapat, hujan badai kemarin menyebabkan pohon tumbang dan banjir di sejumlah titik. Pohon tumbang terjadi di Jalan Raya Kalimulya, Jalan Tanah Baru, Cilodong dan depan kantor Kelurahan Kukusan.
Selain itu pohon tumbang juga menimpa satu rumah milik Dewi Apriliyani di Kp Parung Serab, Tirtajaya, Sukmajaya.
Daratan hingga rumah penduduk terancam hilang akibat abrasi yang terus terjadi
Baca SelengkapnyaJasad nenek Katinam ditemukan di lantai 2 rumah dilahap api.
Baca SelengkapnyaRumah Fikoh LIDA di Bangka Belitung baru saja habis terbakar. Berikut kondisinya yang sudah tak tersisa.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto
Baca SelengkapnyaNS (40), buruh serabutan di Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, NTT, nekat melakukan aksi bakar diri saat akan ditangkap karena memiliki senjata api.
Baca SelengkapnyaRumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.
Baca SelengkapnyaKorban penggusuran Dukuh Pakis curhat nasib yang ia alami usai rumahnya digusur. Ia kebingungan hendak tinggal di mana.
Baca SelengkapnyaBanjir berasal dari luapan air Kali Pesanggarahan. Ini disebabkan tumpukan sampah di TPA Cipayung yang longsor ke kali.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca Selengkapnya