Momen Dramatis Penyelamatan Petani dari Lilitan Piton hingga Warga Teriak Histeris
Merdeka.com - Seorang petani bernama Sangadah (50) dililit ular piton sepanjang 6 meter. Meski berhasil dilepas, nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
Peristiwa itu terjadi saat korban menyadap karet di kebun miliknya di Desa Sukajaya, Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat (7/4) pagi. Kejadian itu direkam warga dan viral di media sosial.
Dari akun Instagram @palembang_lapor yang membagikan video itu, nampak warga berusaha menyelamatkan korban dengan cara memukuli ular tersebut. Setelah beberapa kali dipukul, ular itu akhirnya melepaskan lilitannya.
Namun, korban sudah ditemukan tidak bernyawa. Korban berhasil dipisahkan dan ular itu ditangkap warga.
Aksi pelepasan korban sangat dramatis. Perekam video beberapa kali teriak histeris menyaksikan kejadian itu.
"Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar, lailahaillah," kata si perekam video.
Hingga berita ini tayang, belum ada statement dari pihak berwenang terkait kejadian tersebut.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaHama ini menyebabkan para petani kehilangan sawahnya hingga 200 hekatre siap panen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Konon menurut cerita kedua pohon ini berasal dari sepasang pengantin yang bertengkar
Baca SelengkapnyaSiti Djamilah kaget melihat ular piton bersarang bak mandi ketika hendak ambil air.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi karena pada kotak bagian bawah balon berisi petasan
Baca SelengkapnyaTak peduli dengan kondisinya yang sakit, ayah wanita ini tetap tinggal di rumah yang dilanda banjir dan meminta putrinya untuk kembali ke perantauan.
Baca Selengkapnya