Merantau ke Kaltim, Remaja Putri Sukabumi Malah Dijadikan PSK
Merdeka.com - Sn (42) dan Rn (26), dua perempuan warga Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, ditangkap kepolisian, Jumat (11/12) kemarin. Keduanya diduga mempekerjakan anak bawah umur, MY (17), asal Sukabumi sebagai PSK hampir 6 bulan terakhir ini.
Kasus itu terbongkar setelah petugas Polsek Loa Janan mendapat kabar dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.
"Disebutkan, bahwa ada anak bawah umur (warga Sukabumi), dipekerjakan sebagai PSK di lokalisasi kawasan Loa Janan," kata Kapolsek Loa Janan AKP Yasir, kepada wartawan di Tenggarong, Sabtu (12/12).
Petugas bergerak menyelidiki. Diketahui, korban MY (17) berada di lokalisasi di Loa Janan.
"Setelah dicek, ternyata benar, dan dipekerjakan pelaku muncikari (Suniye)," ujar Yasir.
Menurut Yasir, satu lagi terduga pelaku RN yang terlibat mempekerjakan korban MY, diamankan di tempat lain. "Untuk terduga pelaku kedua, Rina, diamankan lokalisasi lain di Tenggarong Seberang. Sebelumnya (Rina) ini di lokalisasi Loa Janan," tambah Yasir.
Kedua pelaku, SN dan RN, dibawa ke Mapolsek Loa Janan. Belakangan diketahui, keduanya diduga mempekerjakan korban MY sebagai PSK sejak Juli 2020 lalu.
Perkenalan MY saat merantau ke Kalimantan Timur, membawa MY terjerumus dalam bisnis prostitusi itu. Hingga akhirnya, keberadaannya diketahui di kabupaten Kutai Kartanegara.
"Kedua pelaku ini, ditetapkan tersangka dugaan tindak pidana perdagangan orang terhadap anak di bawah umur," demikian Yasir.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Dua Perintahkan Tindak Tegas Anggota Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menaruh perhatian khusus pada kasus dugaan pencabulan anak tiri oleh anggota Kepolisian di Surabaya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaRespons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah
Polres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Letjen Maruli Simanjuntak Naik Jabatan, Ini Sosoknya Langsung Diselamati Sang Jenderal
Momen Pangkostrad berikan selamat pada anggotanya yang baru saja mendapat kenaikan jabatan.
Baca SelengkapnyaSaat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan
Polisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPj Walkot Palembang Murka Kepala Puskesmas Larang Pegawai Hamil, Terancam Dipecat
Ratu Dewa menyebut sudah meminta Inspektorat untuk melakukan verifikasi laporan resmi.
Baca Selengkapnya