Menko Luhut sayangkan dirjen perhubungan laut ditangkap KPK
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan sangat menyayangkan apa yang dialami Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Antonius Tony Budiono sampai tertangkap KPK dan dijadikan tersangka suap pada proyek pengerjaan pengerukan pelabuhan Tanjung Mas, Semarang. Padahal pejabat yang masih dibawahi kementeriannya itu sudah akan pensiun.
"Saya sangat menyayangkan kenapa Pak Tony begitu, itu saja bisa saya sampaikan, karena dia sudah mau pensiun tapi masih begitu," kata Luhut Binsar Panjaitan kepada wartawan di kampus Universitas Hasanuddin (Unhas), Sabtu, (26/8).
Menurutnya, saat ini semuanya semakin transparan jadi sistem IT dan segala macamnya, telepon tidak ada lagi yang tidak diawasi. Makin ketat dan terbuka. Jadi semua orang harus menghindari korupsi.
Presiden Joko Widodo, kata Luhut lagi, berencana mau menaikkan remunerasi bagi pejabat negara supaya tidak korupsi.
"Tapi saya kira tidak hanya masalah remunerasi tapi memang menyangkut juga mental kita," pungkasnya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luhut mengaku kabar kenaikan pajak hiburan ini sudah didengarnya sejak lama.
Baca Selengkapnya"Alhamdulillah mudik tahun ini mengalami penurunan angka kecelakaan, turun sampai sekitar 53 persen," kata Muhadjir
Baca SelengkapnyaPerusahaan asal Jerman dikabarkan menyuap pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan pada periode 2014-2018.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penumpukan yang terjadi di Pelabuhan disebut-sebut karena calon penumpang belum memiliki tiket.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Minta Dukungan Wapres untuk Mempercepat Buffer Zone di Tol Merak Demi Urai Kemacetan
Baca Selengkapnya"Kapal dari Merak ke Bakauheni itu hanya menurunkan penumpang, semuanya, dan langsung kembali lagi ke Merak untuk mengangkut penumpang," kata Muhadjir
Baca SelengkapnyaTujuan kebijakan ini untuk menciptakan lapangan pekerjaan serta mendongkrak pendapatan negara bukan pajak (PNBP).
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Siapkan Mitigasi Keamanan saat MK Umumkan Putusan Sengketa Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaMuhadjir menjelaskan presiden juga mengundang masyarakat untuk bertemu dan berdialog.
Baca Selengkapnya