Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menhub apresiasi Polri bongkar pungli Rp 6,1 M di TPK Palaran

Menhub apresiasi Polri bongkar pungli Rp 6,1 M di TPK Palaran Menhub Budi Karya Sumadi. ©2017 merdeka.com/nur aditya

Merdeka.com - Pemerintah mengapresiasi kinerja Polri membongkar dugaan praktik pungli di terminal peti kemas (TPK) Palaran, Samarinda, Kalimantan Timur. Pengungkapan dugaan pungli senilai Rp 6,1 miliar itu, dinilai sangat memalukan.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi secara khusus diperintah Presiden Joko Widodo, mengecek langsung kerja Polri di Samarinda, Kalimantan Timur, pascapenyitaan Rp 6,1 miliar, Jumat (17/3) kemarin. Menggunakan pesawat khusus PK-CAN, dia tiba sekira pukul 15.15 WITA, di Bandara Temindung Samarinda.

"Kita akan lihat hasil kerja Polri yang luar biasa," kata Budi, kepada wartawan di ruang VVIP Bandara Temindung Samarinda, Sabtu (18/3).

Budi menerangkan, Presiden Joko Widodo mengapresiasi kinerja Polri, membongkar praktik dugaan pungli di TPK Palaran.

"Secara pribadi, juga sebagai Menhub, juga Presiden, mengapresiasi apa yang dilakukan Polri. Ini suatu langkah yang bagus," ujar Budi.

"Di sisi lain, kita kecewa sekali, ada suatu kejadian yang begitu dahsyat ya," tambah Budi.

Dia menerangkan, selain apresiasi dari pemerintah, hendaknya dugaan praktik pungli di TPK Palaran, menjadi pelajaran yang sangat berharga, bagi siapapun.

"Ya, oleh karenanya, selain mengapresiasi, ini jadi pelajaran. Bapak Presiden kemarin, sudah mengingatkan, jangan lagi ada seperti ini, karena ini sangat memalukan," tegasnya.

"Dan kita harus instropeksi, di era kompetisi ini, kita harus memperbaiki diri dengan baik. Sementara sikap kementerian perhubungan, menyerahkan semua proses ke kepolisian, dalam rangka polisi untuk mendapatkan apa saja dan yang terjadi di situ (TPK) Palaran," ungkapnya.

"Nanti akan kita sampaikan, untuk lebih lanjutnya ya,' demikian Budi Karya.

Menhub Budi saat ini berada di markas komando Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur Detasemen B Samarinda, di Jalan Sultan Hasanuddin. Dia bersama dengan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak, jajaran kementerian hingga Pemkot Samarinda.

Diketahui, Bareskrim Polri dan Ditreskrimsus Polda Kaltim, Jumat (17/3), membongkar dugaan pungli di kawasan TPK Palaran, Samarinda, yang dilakukan buruh bongkar muat dan bermuara ke koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Komura Samarinda. Petugas menyita uang tunai Rp6,1 miliar, 3 unit CPU, dan dokumen penting, di kantor Komura. Koperasi itu diketuai Jafar Abdul Gaffar, yang juga anggota DPRD Samarinda aktifm

Selain itu, tim Bareskrim juga menemukan praktik dugaan pungli saat petugas pungut di pos masuk TPK Palaran. Belakangan, pemungut itu berasal dari ormas PDIB, berlindung pada SK Wali Kota Tahun 2016.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polri Tetapkan 7 Tersangka Pidana Pemilu di Kuala Lumpur, Bawaslu: Kita Tunggu Prosesnya

Polri Tetapkan 7 Tersangka Pidana Pemilu di Kuala Lumpur, Bawaslu: Kita Tunggu Prosesnya

Polri Tetapkan 7 Tersangka Pidana Pemilu di Kuala Lumpur, Bawaslu: Kita Tunggu Prosesnya

Baca Selengkapnya
DPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024

DPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024

Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.

Baca Selengkapnya
Polri Siapkan Rekayasa Lalin di Pelabuhan Merak-Bakauheni saat Puncak Mudik Lebaran

Polri Siapkan Rekayasa Lalin di Pelabuhan Merak-Bakauheni saat Puncak Mudik Lebaran

Polri telah menyiapkan rekayasa lalu lintas terutama pembagian kendaraan yang menuju pelabuhan Merak

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Panglima TNI Petakan Ada 15 Provinsi Rawan dalam Pilkada 2024, Ini Daftarnya

Panglima TNI Petakan Ada 15 Provinsi Rawan dalam Pilkada 2024, Ini Daftarnya

Pelaksanaan Pilkada secara serentak nanti memiliki kerawanan yang lebih besar dibandingkan Pilpres maupun Pileg.

Baca Selengkapnya
Pamen Polri Kelilingi Bripda Punya Badan Terlalu Kurus Cuma 50 Kg: Kamu Masuk Polisi Bayar?

Pamen Polri Kelilingi Bripda Punya Badan Terlalu Kurus Cuma 50 Kg: Kamu Masuk Polisi Bayar?

Seorang Bripda terciduk para pamen usai miliki badan terlalu kurus sampai dituduh bayar masuk polisi. Simak informasinya.

Baca Selengkapnya
Polri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan

Polri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan

Imbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca Selengkapnya
Menangis, Penempatan Pertama Bintara Polri SPN Polda Bali Dapat Gaji Pokok Rp2 Juta 'Terharu'

Menangis, Penempatan Pertama Bintara Polri SPN Polda Bali Dapat Gaji Pokok Rp2 Juta 'Terharu'

Seperti apa momennya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Baca Selengkapnya
Pendaftaran Anggota Polri Dibuka, Begini Cara dan Syarat yang Harus Dipersiapkan

Pendaftaran Anggota Polri Dibuka, Begini Cara dan Syarat yang Harus Dipersiapkan

Polri resmi buka pendaftaran anggota baru tahun 2024 untuk jalur Akpol, Bintara, dan Tamtama.

Baca Selengkapnya
Truk Tambang di Parungpanjang 'Makan' Korban, Bupati ke TNI-Polri & Pemerintah Pusat: Saya Mohon Bantu Kami

Truk Tambang di Parungpanjang 'Makan' Korban, Bupati ke TNI-Polri & Pemerintah Pusat: Saya Mohon Bantu Kami

Isnawati (34) dan anaknya meninggal dunia di tempat saat tertimpa truk atau angkutan khusus tambang di Desa Gorowong, Parungpanjang, Bogor.

Baca Selengkapnya