Menanti Nyanyian Irjen Napoleon dan Komitmen Bersih-Bersih Kapolri
Merdeka.com - Perkara 'menghilangnya' nama buronan kelas kakap Djoko Soegiarto Tjandra memasuki babak baru. Kasus yang telah menyeret Irjen Napoleon Bonaparte, Brigjen Prasetijo Utomo serta seorang pengusaha Tommy Suhardi ini segera dihidangkan di meja hijau, setelah ketiga tersangka dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel), Jumat (16/10).
Kemarin siang, mengenakan rompi pink tahanan kejaksaan, Irjen Napoleon keluar kantor Kejari Jaksel dengan penuh percaya diri. Membuka setengah masker putih yang ia kenakan, mantan Kadiv Hubungan Internasional (Hubinter) Polri ini melempar senyum ke arah awak media yang langsung menyecarnya dengan sederet pertanyaan.
Sempat mengedipkan sebelah matanya, ia tersenyum manis dan mengatakan 'ada waktunya'.
Respons itu dilontarkan setelah awak media bertanya kesiapannya menghadapi persidangan.
"Ada waktunya, ada tanggal mainnya, kita buka semuanya nanti," kata Napoleon yang langsung meninggalkan awak media. Di belakangnya nampak Brigjen Prasetijo Utomo.
Kapolri & Komitmen Bersih-bersih Polri
Di tempat terpisah, Kapolri Jenderal Idham Azis mengatakan penanganan kasus Djoko Tjandra hingga tuntas merupakan bentuk profesionalisme Polri dalam menangani kasus.
"Penuntasan kasus Djoko Tjandra merupakan bentuk komitmen kami dalam penegakan hukum sekaligus upaya bersih-bersih di tubuh Polri. Transparan, tidak pantau bulu semua yang terlibat kami sikat," tutur Idham.
Dalam kasus ini, polisi melimpahkan tersangka Brigjen Prasetijo Utomo, Irjen Napoleon Bonaparte, dan Tommy Sumardi ke Kejari Jakarta Selatan, sementara tersangka Djoko Tjandra dilimpahkan ke Kejari Jakarta Pusat. Perkara dugaan suap red notice sendiri merupakan pengembangan dari kasus dugaan pemalsuan surat jalan Djoko Tjandra.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Napoleon bareng pensiunan Polri dan TNI sebelumnya mendukung Anies-Cak Imin pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMantan Kadiv Hubinter Polri, Irjen Pol Napoleon Bonaparte lolos dari sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) alias pemecatan atas pelanggaran yang dilak
Baca SelengkapnyaBelum diketahui maksud kedatangan Napoleon Bonaparte di acara tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca SelengkapnyaSejumlah pejabat dan petinggi TNI-Polri turut hadir dalam acara yang dilaksanakan di Lapangan Udara Suparlan, Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung.
Baca SelengkapnyaDua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.
Baca SelengkapnyaPenyerahan pangkat istimewa digelar di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2). Penyerahan pangkat ini dilakukan dalam Rapim TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaMayjen TNI Kunto Arief Wibowo tak sengaja berjumpa dengan sosok tak terduga saat tengah berjalan santai.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Baca Selengkapnya