Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Membandingkan cara polisi tangani kasus penyiraman Novel dan meme soal Setnov

Membandingkan cara polisi tangani kasus penyiraman Novel dan meme soal Setnov Novel Baswedan. ©2017 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Polisi dinilai sangat cepat menangani kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan Dyann Kemala Arrizqi terkait meme Ketua DPR Setya Novanto alias Setnov. Sebaliknya, polisi dinilai sangat lamban menangani kasus penyiraman air keras yang dialami penyidik senior KPK, Novel Baswedan.

"Kasus Novel 200 hari lebih tak kunjung ketemu siapa pelakunya. Ini jadi pertanyaan publik," kata peneliti ICW, Tibiko Zabar saat jumpa pers di LBH Pers, Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (5/11).

Jika laporan Setnov lebih diprioritaskan kepolisian, maka masyarakat bisa mempertanyakan dan hal itu dapat menurunkan citra polisi. "Kok kasus Bang Novel belum selesai tapi kok yang ini cepat ya? Ini membuat pertanyaan di mata publik sebenarnya ini apa yang terjadi," jelasnya.

Kuasa hukum Novel Baswedan, Saor Siagian, juga membandingkan dua kasus itu. "Saya sebagai pengacara Novel memberikan pembandingan kinerja polisi yang menurut kami tidak sangat adil. Ada warga negara yang telah diciderai dan korban ini mendapatkan kerusakan vital dari fungsi kehidupannya dalam hal ini matanya tidak berfungsi, sampai setengah tahun lebih tak ada kemajuan dari perkaranya," paparnya.

Sementara laporan pencemaran nama baik terhadap Setnov dalam hitungan hari langsung ditangani polisi. "Ini setengah tahun tidak ada perkembangan. Oleh karena itu kita minta polisi harus membuktikan bahwa dia bukannya polisi saudara Novanto, tapi dalam UU Kepolisian dia adalah polisi negara dan dia wajib berlaku adil pada setiap warga negara Indonesia," tegas Saor.

Dia juga mengingatkan agar polisi jangan sampai terjebak. Ia menduga berbagai laporan polisi yang dilakukan Setnov selepas menang praperadilan hanyalah upaya agar lepas dari kasus korupsi yang diduga melibatkan Ketua Umum Partai Golkar itu.

"Novel Baswedan adalah koordinator yang menangani kasus korupsi e-KTP yang tersangkanya Setya Novanto. Yang aneh penyidik atau penegak hukum itu sekarang sedang terbaring di rumah sakit tidak ada perkembangan atas laporannya.

Sementara yang diduga ini (Dyann Kemala Arrizqi) melakukan pidana kecil dan kepolisian sangat cepat menindaklanjuti," jelasnya.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.

Baca Selengkapnya
Polisi Ini Diuji Kesetiaannya dengan Pacar oleh Atasan, Aksinya Sukses Bikin Kekasih Klepek-klepek

Polisi Ini Diuji Kesetiaannya dengan Pacar oleh Atasan, Aksinya Sukses Bikin Kekasih Klepek-klepek

Viral di media sosial sosok polisi yang duji kesetiannya dengan pacar oleh atasannya.

Baca Selengkapnya
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diamankan Polisi, Remaja Ini Menangis Histeris saat Permintaan Maafnya Ditolak Ibunda

Diamankan Polisi, Remaja Ini Menangis Histeris saat Permintaan Maafnya Ditolak Ibunda

Ia menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.

Baca Selengkapnya
Diduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali

Diduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali

Polisi menyebut, ada dua motif pelaku hingga nekat menikam korban sampai 32 kali. Apa itu?

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan

Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan

Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.

Baca Selengkapnya
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024

Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024

Pemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.

Baca Selengkapnya
Di Hari Ulang Tahun, Ibu Ini Mendapatkan Kado Terindah Berbarengan dengan Pelantikan Sang Anak Jadi Polisi

Di Hari Ulang Tahun, Ibu Ini Mendapatkan Kado Terindah Berbarengan dengan Pelantikan Sang Anak Jadi Polisi

Di hari pertambahan usia ia justru mendapatkan kado terindah atas keberhasilan anaknya yang menjadi seorang polisi.

Baca Selengkapnya