Maling di Malang kembalikan 3 laptop curian, selipkan di pos satpam
Merdeka.com - Pelaku pencurian laptop di Sekolah SMK Bina Bangsa, Kota Malang, mengembalikan barang hasil jarahannya. Tiga buah laptop curian mendadak digeletakan di samping pos satpam.
"Laptopnya dibungkus kresek hitam digeletakkan di pinggir pos satpam depan sekolah. Kemungkinan diletakkannya pagi-pagi," kata Kepala Sekolah SMK Bina Bangsa, Tjipto Husono, Rabu (16/11).
Tjipto datang ke Polsek Klojen untuk memberitahukan bahwa laptop merek Lenovo sebelumnya dilaporkan hilang telah ditemukan. Pihaknya membawa surat pernyataan ditandatanganinya sebagai kepala sekolah.
"Semuanya masih utuh dikembalikan. Tidak ada yang tahu, tiba-tiba diselipkan di balik tembok," katanya.
Pada Selasa (15/11) lalu, sekitar pukul 05.00 WIB, Markayit (63), tukang kebun sekolah mendapati kerusakan pintu ruang guru. Pelaku mencongkel lubang kunci, sebelum menggondol tiga laptop disimpan di ruang tersebut.
Uniknya pelaku saat itu meninggalkan sebuah jaket warna hitam serta puntung rokok kemudian disita polisi sebagai barang bukti. Pelaku menggondol laptop milik sekolahan di dekat Kantor Satpas Polres Malang Kota itu.
Sekolah sehari-hari memang tidak dijaga selama 24 jam. Tukang kebun tiba pukul 05.00 WIB dan pulang pukul 09.00 WIB. Para guru yang pulang paling akhir bertugas mengunci pintu, termasuk pintu gerbang sekolah.
Kanit Reskrim Polsek Klojen, Iptu Irwan Tjatur Pengungkapkan, kasus tersebut masih tetap diselidiki. Pihaknya akan mendatangi lokasi kejadian guna memeriksa tempat barang tersebut dikembalikan.
"Walaupun barangnya sudah kembali, tidak menggugurkan tindak kriminalitasnya. Bahkan terjadi perusakan pintu, sehingga unsur Pasal 363 tetap bisa diberlakukan," katanya.
Apapun unsurnya dan walaupun barang curian dikembalikan, pelaku tetap bisa dijerat. Pihak kepolisian akan terus mendalami, berdasarkan barang bukti yang didapatkan.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca SelengkapnyaPada saat rekonstruksi diperagakan Panca, adegan ke 40 memperlihatkan pelaku dalam kondisi telanjang meninggalkan pesan di laptopnya.
Baca SelengkapnyaSelama menempuh pendidikan, dia memang tidak cukup cerdas dalam hal akademik. Sukyatno justru pernah dua kali tidak naik kelas saat bersekolah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ditemukan tak sengaja saat sedang bersih-bersih rumah. Tanpa komputer ini tak akan muncul Apple dan Android.
Baca SelengkapnyaPolisi terus mendalami kasus perundungan siswa SMA Binus School Serpong. Mereka memanggil pihak sekolah dan saksi ahli untuk dimintai keterangan.
Baca SelengkapnyaSosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan
Baca SelengkapnyaSelama menjalani kehidupan yang keras di Jakarta, Pak Beno belajar arti penting dari pantang menyerah.
Baca SelengkapnyaSeorang maling membobol rumah mencuri laptop, saat dilacak ternyata sedang asyik nongkrong makan sate di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaPabrik yang berada di sisi Sungai Ciliwung itu saat ini masih disegel dengan garis kuning milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya