Merdeka.com - Pemerintahan periode pertama Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla akan segera berakhir. Jokowi akan dilantik menjadi presiden pada periode kedua. Kali ini berdampingan dengan wapres terpilih KH Ma'ruf Amin. Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan pada Minggu (20/10).

Jelang pelantikan, mulai ramai diberitakan mengenai sosok yang akan membantu Jokowi-Ma'ruf di kabinet. Sosok yang dipilih diharapkan memiliki kualitas dan kompetensi. Harapan itu juga disampaikan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. Dia berharap Jokowi-Ma'ruf bisa mewujudkan kabinet dream team yang dihuni sosok-sosok hebat.

"Saya berharap muncul dream team. Itu tim idaman yang kayak dulu tim oranye Belanda di sepakbola tahun 1980-an disebut dream team. Mudah mudahan kabinet ini dream team juga," jelasnya usai menghadiri acara KAHMI di Hotel Grand Sahid Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (16/10).

Sosok yang bisa masuk dalam kabinet dream team adalah figur yang memiliki kualitas tinggi. Saat diumumkan, masyarakat akan langsung menyambut baik dan tak meragukan.

"Saya kira begitu diumumkan, 'Itu bagus, itu bagus'. Jangan sampai ada yang mengatakan wah itu korup, itu kurang tepat. Kalau terpaksa ada yang begitu ya satu dua saja lah. Tapi presiden sudah punya tim yang bagus untuk menyeleksi itu. Itu saja," jelasnya.

Mahfud menyarankan Jokowi memilih pembantunya yang memiliki kompetensi. Menurutnya tak masalah dari partai politik atau profesional asalkan memiliki kompetensi.

"Jangan asal karena jatah lalu diisi sembarangan atau sekehendak, secara sepihak dan subjektif. Yang penting kompeten," jelasnya.