Lewat Konsep Ngayah, Pelaku UMKM di Karangasem Dilatih Promosi Produk Online

Merdeka.com - Sejumlah pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Karangasem, Bali, mendapat pelatihan kelas digital marketing dan penggunaan media sosial sebagai sarana promosi produk dengan konsep Ngayah.

Konsep Ngayah merupakan istilah bagi seseorang atau kelompok yang bekerja dengan tulus ikhlas tanpa mendapatkan imbalan secara material. Informasi yang dihimpun, secara internasional konsep ngayah mirip dengan konsep relawan, namun dalam ngayah tetap mengikuti kaidah adat dan aturan sosial yang berada di masyarakat Bali.

Pelatihan tersebut merupakan rangkaian peringatan HUT RI ke-77 yang digelar PT Taspen melalui program relawan bakti BUMN.

"Kami berharap pelaksanaan program relawan bakti BUMN bersama Taspen ini dapat turut membangun Indonesia untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat," kata Social & Environmental Responsibility Unit Head Taspen Agus Muharam dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (25/8).

Pelatihan dilakukan oleh sepuluh relawan BUMN. Selain itu, ada juga kegiatan penanaman pohon di area Taman Ujung, Karangasem, Bali.

"Taspen bersama Kementerian BUMN berkomitmen untuk selalu memberikan yang terbaik bagi peserta dan masyarakat. Partisipasi Taspen dalam Program Relawan Bakti BUMN ini menjadi bukti bahwa Taspen telah menjalankan arahan Kementerian BUMN dan selalu berupaya mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) melalui implementasi beragam program perusahaan," tuturnya.

Di Karangasem, relawan juga melakukan Ngayah di area Puri Agung Karangasem. Di sana para peserta mendapat informasi mengenai sejarah dan perkembangan Puri Agung Karangasem, melakukan edukasi dan pelatihan mengenai hidroponik kepada kelompok wanita tani Nampo di Desa Tanah Ampo, serta menjalankan program temukan mimpimu untuk para anak-anak di forum Anak Desa Ulakan.

"Program Relawan Bakti BUMN diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan pegawai BUMN ke tengah masyarakat. Kami menyadari bahwa untuk mencapai tujuan yang berkelanjutan, dibutuhkan partisipasi seluruh pegawai BUMN dari seluruh jenjang dan bidang untuk bersama-sama mengambil peran demi mencapai pembangunan berkelanjutan dan membangun sosial kemasyarakatan di lingkungan perusahaan," pungkas Agus.